Langgam.id - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan, fly over Sitinjau Lauik adalah salah satu major project atau proyek raksasa nasional.
Ia menjelaskan, bahwa rencana pembangunannya juga telah dimasukkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
"Jadi ada beberapa proyek nasional besar di beberapa daerah, itu yang ingin dipastikan oleh Bappenas, apakah dilangsungkan dan dikerjakan sesuai dengan perencanaan kita," ujarnya saat kunjungan ke jalan Sitinjau Lauik, Kota Padang, Kamis (8/4/2021).
Suharso mengharapkan semua semua major project itu bisa diselesaikan pada tahun 2024, termasuk proyek nasional yang ada di Sumbar. Total ada sebanyak 35 major project yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca juga: Fly Over Sitinjau Lauik Masuk Proyek Raksasa Nasional, Kepala Bappenas Targetkan Selesai 2024
"Total di seluruh Indonesia ada 35 major project, untuk fly over Sitinjau Lauik kita anggarkan Rp1,28 triliun," katanya yang saat peninjauan didampingi Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Wagub Audy Joinaldy.
Ia mengungkapkan, mengapa fly over Sitinjau Lauik menjadi prioritas. Hal ini disebabkan karena yang pertama sekali adalah untuk mengatasi kecelakaan. Keselamatan berkendara sebutnya, adalah hal yang penting diterapkan.
Menurut Suharso, salah satu manajemen keselamatan transportasi adalah pembangunan fly over seperti ini. Oleh karena itu, kawasan Sitinjau Lauik sangat layak dibangun fly over.
"Perencanaannya sudah dari tahun 2012 pernah direncanakan, sudah ada feasibility study (FS)-nya, jadi kita mau review, saya minta reviewnya dipercepat, bisa digroundbreaking segera dan tahun 2024 selesai," ucapnya. (Rahmadi/yki)