FISIP Unand Terapkan Kuliah Cepat, S1 dan S2 Hanya 5 Tahun

FISIP Unand: Realokasi Anggaran Covid-19 Harus Jamin Kebutuhan Dasar Penduduk Sumbar

Fisip Unand (Foto: fisip.unand.ac.id)

Langgam.idFakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Andalas (Unand) targetkan mahasiswa mampu meraih dua gelar sekaligus dalam jangka waktu lima tahun. Hal itu diungkapkan Wakil Dekan I FISIP Unand, Aidinil Zetra.

“Jika pernah mendengar program akselerasi di sekolah, maka program fast track ini punya kemiripan. Bedanya, fast track ditawarkan ditingkat perguruan tinggi pada jenjang Strata 1, program ini mengintegrasikan studi S1 dan S2,” ujar Aidinil dikutip melalui website fisip.unand.ac.id, Senin (30/12/2019).

Penerapan fast track, kata Aidinil, merupakan salah satu upaya efisiensi biaya pendidikan bagi mahasiswa, karena tidak membebankan biaya pendidikan program S2.

Jadi, katanya, mahasiswa berprestasi yang sudah menyelesaikan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan menyelesaikan teori perkuliahan sebanyak 100 SKS di jenjang S1, akan langsung diarahkan untuk mendaftar ke jenjang S2.

“Tentunya ada syarat yang harus dilalui, salah satunya IPK harus diatas 3,25 dengan nilai paling rendah B hingga akhir semester 6,” jelasnya.

Selain itu, mahasiswa yang boleh mengikuti program fast track, kata Aidil, juga harus memiliki nilai TOEFL minimal 450.

“Mahasiswa S1 pada semester 7 dan 8 sudah bisa memulai mengikuti program S2. Namun, perkuliahan S2 yang diikuti pada tahun itu, dihitung sebagai tabungan SKS. Agar tidak sulit, usahakan tesis masih satu topik dengan skripsi” ucapnya.

Diketahui, untuk tahap pertama, FISIP Unand sudah membuka pendaftaran fast track, dengan jumlah pendaftar sebanyak 50 orang. Namun, setelah mengikuti seleksi, hanya 30 orang yang dinyatakan lulus.

“Sekarang pepatah biar lambat asal selamat sudah tidak berlaku lagi, kita revisi, biar cepat asal selamat,” kata Aidinil. (*/ZE)

Baca Juga

Nagari Mandeh Tingkatkan Daya Saing Produk Lokal dengan Olahan Ikan Teri
Nagari Mandeh Tingkatkan Daya Saing Produk Lokal dengan Olahan Ikan Teri
Sebanyak 5.100 mahasiswa Universitas Andalas (UNAND) akan mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun ini. Lokasi KKN para mahasiswa ini
5.100 Mahasiswa Universitas Andalas Ikuti KKN ke Berbagai Daerah
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang mencatat, saat ini sudah ada 175 bank sampah di daerah tersebut. Keberadaan bank sampah ini
Padang Miliki 175 Bank Sampah, Terbanyak di Kecamatan Pauh
Simulator golf telah hadir di Padang. Simulator golf ini hadir bersamaan dengan dibukanya Par Tee Kafe di Jalan Wahidin, dekat kantor PLN.
Ada Simulator Golf di Padang, Buka Mulai 1 Juni
Rektor Universitas Andalas (UNAND) Efa Yonnedi memastikan bahwa tidak ada kenaikan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada tahun ajaran baru
Rektor UNAND Pastikan Tidak Ada Kenaikan UKT
Bertemu Direktur HK, Andre Rosiade: Tol Padang-Sicincin Masih Terganjal Pembebasan Lahan
Bertemu Direktur HK, Andre Rosiade: Tol Padang-Sicincin Masih Terganjal Pembebasan Lahan