InfoLanggam — BTN Syariah memberikan bantuan berupa tempat sampah kepada Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang dalam rangka mendukung terciptanya lingkungan kampus yang bersih dan berkelanjutan.
Bantuan ini merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap program Green Metric University Ranking yang tengah diupayakan oleh pihak kampus.
Program ini bertujuan untuk mewujudkan UIN Imam Bonjol Padang sebagai kampus hijau yang ramah lingkungan. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah pengelolaan sampah secara bijak, dimulai dari penyediaan fasilitas tempat sampah yang memadai di lingkungan kampus.
Tempat sampah yang disediakan terbagi menjadi tiga kategori utama, yaitu:
- Sampah Organik
Sampah organik adalah sampah yang berasal dari bahan alami dan dapat terurai secara alami.
Contoh: sisa makanan, sayur, buah, kayu, dedaunan, dan tulang ikan. - Sampah Anorganik
Sampah anorganik merupakan sampah yang tidak mudah terurai dan umumnya berasal dari bahan buatan manusia.
Contoh: plastik, botol plastik, kaleng minuman, kaca, kemasan makanan, dan styrofoam. - Sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
Sampah ini mengandung zat yang berbahaya bagi manusia maupun lingkungan, sehingga perlu penanganan khusus.
Contoh: bahan kimia, baterai, spidol, kartrid tinta, lampu, dan obat-obatan.
Dengan adanya tempat sampah terpilah ini, diharapkan mahasiswa dan seluruh warga kampus dapat lebih sadar terhadap pentingnya memilah dan membuang sampah pada tempatnya.
Langkah ini juga menjadi bagian dari kontribusi UIN Imam Bonjol Padang dalam menjaga kelestarian lingkungan dan menuju predikat kampus hijau berstandar internasional. (*)