Langgam.id - Drawing undian Honda Developmental Basketball League (DBL) 2021 West Sumatra Series digelar di GOE Prayoga, Kota Padang, Selasa (7/12/2021) lalu.
Drawing undian dilakukan guna menentukan di pot atau bagan mana para peserta akan bermain. Menggunakan sistem knock out. Artinya, setiap laga adalah do or die.
Hasil drawing, pada persaingan basket putra, tim juara bertahan dan runner-up Honda DBL Seri Sumbar edisi 2019, SMA Don Bosco Padang dan MA Ar-Risalah Padang, langsung saling bertemu pada laga perdana mereka.
Pemenang dalam laga tersebut, akan berhadapan dengan MAN 2 Padang yang mendapat bye dan langsung lolos ke Big Eight alias perempat final.
Salah seorang pemain dari SMA Don Bosco Kaisar Anugrah cukup kaget ketika melihat drawing yang mempertemukan mereka sekali lagi dengan MA Ar-Risalah.
Meski begitu, Kaisar mengatakan tidak akan gentar menghadapi Ar-Risalah sekali lagi.
”Jujur saja kami tidak menyangka akan bertemu lawan yang tangguh diawal babak. Ini akan mengulang kenangan lama di 2019. Namun kami tidak bisa lengah karena MA Ar-Risalah adalah lawan yang sangat tangguh,” beber Kaisar.
Terkait persiapan terang Kaisar, pihaknya telah melakukan latihan yang cukup keras untuk mempertahankan gelar juara sekali lagi. Ia optimis SMA Don Bosco akan kembali mengamankan gelar champion.
Terpisah, kapten tim MA Ar Risalah, Satya Tri Diansyah, juga tak menyangka hasil drawing harus mempertemukan timnya dengan Don Bosco.
Pertemuan ini menjadi penyemangat untuk menuntaskan revans, setelah pada final edisi 2019 lalu timnya harus dipaksa menyerah.
”Ini kesempatan bagi kami untuk membalas kekalahan,” ungkapnya.
MA Ar Risalah adalah tim kuda hitam pada edisi 2019 lalu. Semula tidak begitu diperhitungkan. Namun, mereka berhasil membuat kejutan dengan melenggang ke babak final.
Sedangkan, hasil drawing undian putri, sang juara bertahan SMA Don Bosco berada di bagan sisi kiri. Mereka akan berhadapan dengan SMAN 12 Padang pada laga perdana.
Perwakilan tim putri SMA Don Bosco, Louisa Novita mengatakan, persiapan sudah dilakukan timnya sejak beberapa bulan yang lalu.
"Meski di masa pandemi, kami tetap berusaha memusatkan latihan dengan maksimal agar dapat memberikan yang terbaik untuk sekolah,” terang Louisa.