Dispora Jelaskan Alasan Kontingan PON Tidak Dilepas Bersamaan

kontingen sumbar PON papua

Lokasi PON Papua. [dok. Kemenpora]

Langgam.id - Dinas Pemuda dan Olaharaga Sumatra Barat (Sumbar) menjelaskan alasan kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) tidak dilepas secara bersamaan. Dispora Sumbar juga membahtah bahwa atlet dibiarkan berangkat begitu saja.

"Kita inginnya atlet, pelatih, ofisial serta kontingen dilepas secara resmi secara bersama namun kendalanya ada pertandingan yang digelar sebelum acara pembukaan resmi PON Papua pada 2 Oktober 2021," kata Kadispora Sumbar, Deddy Diantolani, Senin (27/9/2021).

Baca juga: Atlet Gantole Sumbar Lanjutkan Catatan Positif di PON XX Papua 2021

Pelepasan secara resmi baru dilakukan Gubernur Mahyeldi pada Senin malam di Istana Gubernuran Kota Padang. Beberapa hari sebelumnya sebagian atlet juga sudah dilepas dan berangkat ke Papua.

Mereka yang berangkat lebih awal akan mengikuti pertandingan di empat kluster yang ada di PON Papua yakni kluster Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke.

Atlet yang sudah berangkat sebelum pelesanan oleh Gubernur itu dilepas Wakil Gubernur Sumbar Audy Djoinaldy pada 15 September 2020. Dalam PON XX Papua, Sumbar mengikuti 29 cabang olahraga yang dipertandingkan.

"Wagub juga melepas kontingen senam kemarin Minggu (26/9). Jadi kalau ada cabor yang meminta dilepas sebelum pelepasan resmi akan dilepas oleh Pemprov Sumbar," ujarnya.

"Jadi itu tidak benar atlet 'dilapeh ayam'. Semua kita lepas secara resmi," imbuhnya.

Baca Juga

Eks Kabag Ops Polres Solsel Dadang Iskandar saat sidang vonis di Pengadilan Negeri Padang, Rabu 17 September 2025.
Kasus Polisi Tembak Polisi, Eks Kabag Ops Polres Solsel Ajukan Banding Atas Vonis Seumur HidupĀ 
Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai rapat koordinasi terkait pangan di Pemprov Sumatra Barat, Selasa 16 September 2025.
Menteri Pertanian Gusar Lihat Bupati Tak Hadir Rakor di Padang
Para remaja yang diduga hendak tawuran di Kota Padang diamankan polisi beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. Polresta Padang)
Cegah Tawuran, Pemko Padang Siapkan Aturan Jam Malam
Satreskrim Polresta Padang menangkap lima orang dalam kasus tawuran yang menyebabkan salah seorang pelajar meninggal dunia
Tawuran Maut di Padang, Polisi Tangkap Lima Orang, Empat di Antaranya Putus Sekolah
Rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Tandikek-Singgalang di Nagari Pandai Sikek, Tanah Datar, menuai penolakan
Rencana Pembangunan PLTP di Pandai Sikek Tuai Penolakan
Tangkapan layar Wakil Bupati Padang Pariaman di Nagari Kapalo Hilalang
Warga Usir Wakil Bupati Padang Pariaman di Kapalo Hilalang: Konflik Lahan yang Tak Kunjung Usai