Ketua Panitia Pelaksana Pengukuhan Prof. Hendra Suherman mengatakan bahwa APTISI merupakan perpanjangan tangan LLDIKTI X yang memiliki tantangan bersama untuk mewujudkan pengelolaan dan kualitas pendidikan. Akreditasi institusi unggul adalah target ke depan sehingga PTS berdiri sejajar dengan PTN lainnya.
Pengukuhan dan pelantikan pengurus APTISI Wilayah X-A Sumbar dikomandoi langsung oleh Ketua Umum APTISI Pusat, Prof. Dr. Ir. H. M. Budi Djatmiko, M. Si. Serah terima pengurus lama ke pengurus baru APTISI Sumbar dari estafet kepemimpinan sebelumnya yang diketuai oleh Drs. Zulfa Eff Uli Ras, M. Pd., dan digantikan oleh Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T.
Usai melantik pengurus tersebut, Ketua Umum APTISI Pusat, Prof. Dr. Ir. M. Budi Djatmiko, M. Si dalam pidatonya menyampaikan bahwa di era disrupsi perguruan tinggi mesti mengubah kebiasaan dan mind set ke arah yang lebih canggih.
"Kampus-kampus mesti mengedepankan digitalisasi pada sistem yang digunakan. Mahasiswa mesti memiliki technological intelligence, contextual intelligence, social and emotional intelligence, generative intelligence, explorative intelligence and transformasional, dan sebagainya," kata dia.
Turut hadir dalam kesempatan itu Pembina APTISI Sumbar Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, M.S., Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi X (LLDIKTI X) Afdalisma S.H., M. Pd., Perwakilan Pemprov Sumbar, Rektor Universitas Bung Hatta Prof. Dr. Tafdil Husni, MBA., Ketua Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Bung Hatta Masri Hasyar, S.H., serta delegasi masing-masing anggota APTISI.
Menurut Kepala LLDIKTI X, Afdalisma, PTS harus saling bersinergi untuk mewujudkan kualitas pendidikan dan kerja sama yang saling bersinergi untuk mewujudkan visi APTISI, yakni meningkatkan pengelolaan, pembinaan dan pengembangan Pendidikan Tinggi Swasta agar mampu menjadi asosiasi terdepan dalam menghasilkan sumber daya manusia di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang berguna bagi peningkatan derajat hidup kemanusiaan.
Saat ini, di lingkup APTISI Sumbar, terdapat 93 PTS yang ada di Sumatra Barat yang terdiri atas universitas, institut, sekolah tinggi, dan akademi. Dari 93 PTS tersebut, terdapat 500 prodi yang tersedia.
Berdasarkan akreditasi institusi, yang telah terakreditasi di lingkungan APTISI Sumbar berjumlah 60 dari 93 PTS yang ada. Sementara, 33 PTS lagi belum keluar akreditasi, belum pernah mengajukan, dan sebagainya. Persoalan ini menjadi beban bersama untuk mengangkat seluruh PTS dan seluruh prodi yang berada di lingkungannya.
Dalam pengukuhan pengurus APTISI Wilayah X-A Sumbar masa bakti 2022-2026, terdapat delapan bidang. Bidang ini masing-masingnya dijabat wakil, seperti Wakil Ketua 1 Bid. Hukum & Advokasi Dr. Otong Rosadi, S.H., M.Hum., Wakil Ketua 2 Bid. Akreditasi Prof. Dr. Hendra Suherman, M.T., Wakil Ketua 3 Bid. Kerjasama Afdhal Amran, B.Bus., MBA, Wakil Ketua 4 Bid. Penelitian & PkM Prof. Dr. Apt. Deddi Prima Putra, Wakil Ketua 5 Bid. Pembelajaran Dr. Riki Saputra, MA, Wakil Ketua 6 Bid. Jabatan Fungsional Masyhuri Hamidi, SE, M.Si, Ph.D, CFP, Wakil Ketua 7 Bid. Digital dan Sistem Informasi Prof. Dr. H. Sarjon Defit, S.Kom, M.Sc., Wakil Ketua 8 Bid. Penjaminan dan Peningkatan Mutu Prof Dr. H. Ansofino M.Si.
Selanjutnya, jabatan Sekretaris diamanahkan kepada Dr. Muhammad Ridwan, SE, M.M., Sekretaris 1 Dr. Hj. Evi Susanti, M. Biomed, Sekretaris 2 Yusreni Warmi, Dr. Eng., Sekretaris 3 Sepris Yonaldi, SE., MM., Bendahara Hj. Rafnelly Rafki, SE, SH, MBA, MKN., dan Bendahara Riko Ervil, M.T.
"Targetnya, 4 tahun ini mesti ada perubahan ke arah kemajuan, minimal ada sinergi antara sesama PTS. Isu utamanya adalah kerja sama karena ini yang selalu disampaikan oleh kementerian," kata Ketua APTISI Wilayah X-A Sumbar, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T.