Diguncang Gempa, M Djamil Pastikan Pasien Covid-19 di Ruang Isolasi Aman

Para pengunjung RSUP M Djamil keluar gedung saat gempa magnitudo 5,7 guncang Bengkulu dan Sumbar. (Foto: Irwanda)

Para pengunjung RSUP M Djamil keluar gedung saat gempa magnitudo 5,7 guncang Bengkulu dan Sumbar. (Foto: Irwanda)

Langgam.id - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang memastikan pasien coronavirus disease (covid-19) yang dirawat di ruang isolasi aman saat gempa bermagnitudo 5,7 yang mengguncang pesisir barat Sumatra Barat dan Bengkulu, Rabu (10/6/2020) pukul 11.35.18 WIB.

Seperti diketahui, gempa berpusat pada 2,73 Lintang Selatan dan 100,91 Bujur Timur berjarak sekitar 28 kilometer di barat daya Muko-Muko, Bengkulu yang berbatas dengan Sumbar. Gempa ini juga sangat dirasakan warga Kota Padang dan sekitarnya.

Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi RSUP M Djamil Padang Gustafianof mengatakan, para pasien di ruang isolasi khusus covid-19 tidak ada yang keluar. Mereka ditenangkan paramedis yang melakukan perawatan.

"Secara umum gempa tadi tidak menyebabkan permalasahan di M Djamil. Untuk kerusakan sampai sekarang tidak ada laporan," katanya diwawancarai wartawan, Rabu (10/6/2020).

Meski demikian, Gustafianof mengakui beberapa pasien yang berada di poliklinik rawat jalan sempat keluar dan turun dari ruangan. Kemudian setengah jam selanjutnya, para pasien telah kembali ke ruang masing-masing.

"Tapi di rawat inap tidak ada keluar, tidak ada masalah," ujarnya.

Dari pantauan langgam.id, selain pasien, beberapa pengunjung juga tampak keluar dari beberapa gedung administrasi ataupun gedung lainnya. Para pengunjung mengaku sangat merasakan getaran gempa, hingga berlarian keluar.

Salah satu pengunjung, Indra, saat gempa dirinya sedang menunggu keluarga. Pria 37 tahun ini pun kemudian berlarian, begitu dengan pengunjung lainnya.

"Pas gempa orang lari keluar semua. Lumayan kencang terasa, kaca bergoyang. Seperti di atas ombak kita," singkatnya. (Irwanda/ICA)

 

Baca Juga

BMKG mencatat terdapat 17 kali gempa bumi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 18-24 April 2025. Terdapat 1 gempa bumi
17 Gempa Terjadi di Sumbar Sepekan Terakhir, 1 Kali Dirasakan
BMKG mencatat terdapat 17 kali gempa bumi terjadi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 11-17 April 2025. Pada periode
17 Gempa Terjadi di Sumbar Sepekan Terakhir, Dipicu Aktivitas Lempeng dan Sesar Sumatra
Diserang Beruang Saat Kerja di Ladang, RSUP M Djamil Rawat Pasien dari Jambi
Diserang Beruang Saat Kerja di Ladang, RSUP M Djamil Rawat Pasien dari Jambi
Dirut RSUP M Djamil Targetkan Layanan Prima di Tengah Efisiensi Anggaran
Dirut RSUP M Djamil Targetkan Layanan Prima di Tengah Efisiensi Anggaran
BMKG mencatat terdapat 12 kali gempa bumi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 21-28 Februari 2025.
12 Gempa Bumi Terjadi di Sumbar Sepekan Terakhir
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat 13 gempa bumi terjadi di Sumatra Barat (Sumbar) dalam sepekan terakhir.
13 Gempa Bumi Terjadi di Sumbar Sepekan Terakhir