Data Sekolah di Nagari Alam Pauh Duo, Pauh Duo, Kabupaten Solok Selatan

Sekolah SMP di Padang Panjang | Sekolah Tatap Muka untuk SMA dan SMK

Ilustrasi - sekolah. (Gambar: pixabay.com)

Datalanggam - Nagari Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatra Barat memiliki 15 sekolah dan 4 madrasah. Sekolah dan madrasah tersebut adalah sebagai berikut:
.
Sekolah Dasar (SD)
1. SD Negeri 02 Pekan Selasa
2. SD Negeri 03 Pekonina
3. SD Negeri 09 Ampalu
4. SD Negeri 13 Simancung
5. SD Negeri 14 Sapan Sari
6. SD Negeri 16 Blok Nol Pekonina
7. SD Negeri 12 Pinang Awan
8. SD Negeri 06 Pekan Selasa
.
Baca Juga: Data Sekolah di Kecamatan Pauh Duo, Kabupaten Solok Selatan
.
Madrasah Ibtidaiyah (MI)
1. MI Negeri 4 Solok Selatan
2. MI Negeri 5 Solok Selatan
.
Sekolah Menengah Pertama (SMP)
1. SMP Negeri 05 Solok Selatan
2. SMP Negeri 21 Solok Selatan
3. SMP Negeri 27 Solok Selatan
4. SMP Plus Darusshaleh
5. SMP Negeri 22 Solok Selatan
6. SMP Negeri 32 Solok Selatan
.
Madrasah Tsanawiyah (MTs)
1. MTs Swasta Pekonina
2. MTs Swasta PP Andalusia
.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
SMK Negeri 4 Solok Selatan

Di nagari ini tidak terdapat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA)
.
Sumber: Data Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

 

Baca Juga

29 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
29 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
15 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
15 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
12 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
12 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
11 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
11 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
Berita terbaru dan terkini hari ini: Arief Muhammad buka rumah makan Payakumbuah Masakan Minag di Tangerang, Banten.
Arief Muhammad Buka Rumah Makan Padang di Tangerang, Lokasinya Bekas Restoran Nan Gombang
Langgam.id - Pemko Padang menerima Dana Insentif Daerah (DID) Tahun Anggaran (TA) 2022 senilai Rp24,3 miliar dari Kementerian Keuangan RI.
Hendri Septa untuk Pilkada Padang 2024, Revolt Institut: Peluang Besar, Popularitas Rendah