Dalam 3 Bulan, Pemko Padang Targetkan Jumlah Anak Stunting di Bawah 1.000 Orang

Dalam 3 Bulan, Pemko Padang Targetkan Jumlah Anak Stunting di Bawah 1.000 Orang

Wawako Padang Ekos Albar. (Foto: Kominfo Padang)

Langgam.id - Jumlah anak yang mengalami stunting (gagal tumbuh) di Kota Padang jauh berkurang. Pemko Padang mengklaim berbagai program telah berhasil menurunkan angka stunting di daerah itu.

Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar menyebutkan bahwa angka anak yang mengalami stunting menurun dari awal Maret 2023 lalu. Data ini cukup menggembirakan.

"Iya, sesuai data terakhir anak yang mengalami stunting hanya 1.049 anak," sebut Ekos Albar di kegiatan Rakor TPPS dan Rembuk Stunting Tingkat Kota Padang di Balaikota Padang, Kamis (22/6/2023), dikutip dari laman Kominfo.

Ekos memaparkan, pada bulan Maret 2023, jumlah anak stunting berada di angka 1.384 anak. Kemudian mengalami penurunan pada bulan Juni ini menjadi 1.049 anak.

"Kita ingin angka ini terus menurun," kata Ekos didampingi Kepala DP3AP2KB Eri Sendjaya dan Kepala Dinas Kesehatan dr Srikurnia Yati.

Wawako Ekos Albar menekankan agar seluruh stakeholder terkait untuk lebih menurunkan jumlah anak stunting di Padang. Penurunan siginifikan diharapkan terjadi di tiga bulan mendatang.

"Saya ingin tiga bulan ke depan angka stunting sudah berada di bawah 1.000 anak," harap Ekos.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang dr Srikurnia Yati menyebut, penurunan jumlah anak stunting di Padang berkat validasi yang dilakukan. Serta input data yang dilakukan oleh petugas kesehatan di aplikasi elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis masyarakat (e-PPGBM).

"Data dari bulan Maret hingga Juni ini ada penurunan sebanyak 335 balita yang keluar dari stunting," ungkapnya.

Diakui Kadiskes, turunnya jumlah anak yang stunting berkat intervensi, pos gizi, dan lainnya. Sebanyak 33 pos gizi telah mengubah pola asuh pada anak.

"Kita akan pantau terus tiga bulan ke depan," ujarnya.

Pada rapat koordinasi dan rembuk stunting itu hadir seluruh Camat se-Kota Padang. Selain itu juga hadir sejumlah Kepala OPD, Kepala Puskesmas, dan lainnya. Di sela-sela kegiatan juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama penurunan stunting.

Kepala DP3AP2KB Kota Padang Eri Sendjaya mengungkapkan bahwa tekad untuk menurunkan angka stunting hingga di bawah 1000 anak dapat tercapai. Apalagi saat rembuk stunting itu, Camat dan Kepala Puskesmas menyampaikan intervensi dan usaha yang dilakukan agar anak stunting berkurang.

"Kita optimis tiga bulan mendatang angkanya menurun dan berada di bawah 1000 anak," katanya.

Seperti di Kecamatan Padang Timur. Menurut Eri Sendjaya, langkah serta inovasi yang dilakukan kecamatan ini mampu menurunkan jumlah anak yang stunting. Kecamatan ini meluncurkan inovasi yang diberi nama Sumur Ganting (Semua masyarakat Padang Timur Gerakan no Stunting).

"Sumur Ganting adalah inovasi terpadu yang melibatkan semua unsur baik masyarakat maupun pemerintah," jelasnya.

Seperti diketahui, program Sumur Ganting ini merupakan penanganan stunting di hilir, membentuk Kelompok Kerja (Pokja) Sehat, serta melakukan gerakan Jumat berbagi. Pada setiap kegiatan Jumat berbagi, pemerintah Kecamatan Padang Timur mengunjungi langsung warga yang memiliki anak stunting dengan memberikan bantuan sembako, uang tunai, susu dan makanan tambahan untuk anak. (*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Usai dilantik menjadi Wawako Padang pada Selasa (9/5/2023), Ekos Albar menyatakan siap membantu tugas-tugas Wali Kota (Wako) Padang. Ke depan
Usai Dilantik, Wawako Padang: Dalam Waktu Dekat Saya Belum Tahu Melakukan Apa
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah resmi melantik Ekos Albar menjadi Wawako Padang. Pelantikan ini dilaksanakan di Istana Gubernur
Wako Hendri Septa Berharap Wawako Ekos Albar Beri Semangat Baru untuk Kota Padang
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menegaskan bahwa dirinya tidak pernah memberikan pernyataan soal kesiapan untuk menampung Rohingnya
Wartawan Dilarang Masuk saat Pelantikan Wawako Padang, Gubernur: Siapa yang Melarang?
Jelang pelantikan Wawako Padang Ekos Albar siang ini di Auditorium Gubenur Sumbar, ratusan karangan bunga memenuhi Auditorium Gubernuran
Jelang Pelantikan Wawako Padang, Karangan Bunga Penuhi Auditorium Gubernuran Sumbar
Pemprov Sumbar menjadwalkan pelantikan Wawako Padang terpilih Ekos Albar pada Selasa besok (9/5/2023) di Auditorium Gubenur Sumbar.
Gubernur Sumbar Dijadwalkan Lantik Wawako Padang Ekos Albar Besok
Pemprov Sumbar menjadwalkan pelantikan Wawako Padang terpilih Ekos Albar pada Selasa besok (9/5/2023) di Auditorium Gubenur Sumbar.
Ekos Albar Segera Dilantik Jadi Wawako Padang, Pemprov Sumbar: Paling Lambat 9 Mei