Langgam.id - Pohoh yang berusia ratusan tahun di Jorong Koto Tinggi Nagari Pandai Sikek Kecamatan X Koto, Tanah Datar, tumbang akibat angin kencang. Pohon besar itu menimpa sebuah rumah warga.
Rumah yang ditempati Marjohan (63) dan keluarganya itu kini rusak berat. Namun dia bersyukur karena tidak ada anggota keluarganya yang jadi korban akibat kejadian pada Minggu (4/4/2021) subuh tersebut.
Marjohan pun menceritakan detik-detik pohon tumbang itu menimpa tempat tinggalnya. Ketika itu, angin kencang sudah terjadi sejak beberapa jam sebelum kejadian.
“Angin kencang sejak semalam, membuat kami khawatir dan tidak bisa tidur nyenyak. Kira-kira pukul 04.00 pagi, angin semakin kencang," kata Marjohan.
Baca juga: Cuaca Ekstrem Masih Melanda Tanah Datar, 200 Rumah Rusak
Tak lama setelah itu, dia merasakan ada getaran di sekitar rumahnya. Dia dan enam orang anggota keluarganya langsung keluar rumah untuk mengamankan diri.
Ketika itu, pohon tersebut mulia tumbang. Dia hanya bisa menyaksikan rumahnya rusak akibat kejadian itu.
"Alhamdulillah, Allah masih sayang, kami bisa bersama anak, cucu yang berumur 20 bulan dan menantu selamat dari himpitan kayu besar,” ucap Marjohan.
Rumah Marjohan yang rusak itu sudah didatangi Wakil Bupati Tanah Datar, Richi Aprian. Dia mengatakan Pemkab Tanah Datar sedang mendata kerusakan akibat pohon tumbang yang terjadi di beberapa lokasi di Tanah Datar sebelum memberi bantuan.
"Atas nama pribadi dan pemerintah daerah, kami menyampaikan duka cita mendalam atas musibah ini, namun dibalik musibah ini ada rasa syukur, tidak ada jatuh korban jiwa, semua selamat,” Richi.
“Pemerintah daerah melalui dinas terkait sudah turun ke lapangan mendata warga yang terdampak angin kencang Kamis kemaren, namun kembali perlu diupdate dengan kembali terjadinya musibah tadi malam," imbuhnya. (*ABW)
