Langgam.id - Bupati Tanah Datar Eka Putra melakukan peninjauan Kampus I dan II IAIN Batusangkar pada Sabtu (6/3/2021). Usai meninjau kampus tersebut, Eka Putra mengizinkan perguruan tinggi tersebut memulai perkuliahan tatap muka.
Eka Putra mengungkapkan, untuk memulai kuliah tatap muka, maka ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Seperti, isi kelas hanya boleh 50 persen dari kapasitas, di setiap pintu masuk disediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer.
"Kemudian, seluruh dosen dan mahasiswa harus selalu memakai masker di dalam maupun di luar kelas," ujar Eka Putra.
Selain itu terang Eka Putra, seluruh dosen dan pegawai IAIN Batusangkar sudah menjalani tes swab dan hasilnya negatif.
Ia menyebutkan, memberikan izin kepada IAIN Batusangkar untuk kuliah tatap muka merupakan untuk membantu masyarakat. Sebab dengan adanya perkuliahan, maka ekonomi akan bergerak kembali. Seperti ojek, pedagang, kos-kosan, dan lain-lain.
"Saya minta tolong ikuti protokol kesehatan dengan ketat. Kita tidak boleh takut, tapi jangan anggap remeh. Yang penting jangan sampai ada kluster baru gara-gara kampus buka kembali," harap Eka Putra.
Baca juga: Wabup Richi Tegaskan Program Hafiz di Tanah Datar Terus Dilanjutkan
Wakil Rektor I IAIN Batusangkar Ridwal Trisoni mengatakan, sebelum memutuskan memulai perkuliahan tatap muka, pihaknya sudah mempersiapkan segala fasilitas untuk mengikuti standar protokol kesehatan.
Yaitu ungkapnya, perkuliahan tatap muka hanya dilakukan untuk mahasiswa semester II. Kemudian hanya diikuti 25 persen dari jumlah mahasiswa.
"Artinya, dalam satu mata kuliah, mahasiswa hanya masuk empat kali pertemuan," ujarnya
Ia menambahkan, setiap hari, kampus I dan kampus II hanya akan didatangi 300 orang secara bergantian, sehingga tidak akan menimbulkan kerumunan.
Usai meninjau kampus I dan II, Eka Putra langsung menandatangani surat persetujuan perkuliahan tatap muka di IAIN Batusangkar. (*/yki))
