Bupati Pastikan Tidak Ada Pelonggaran PSBB di Pasaman Barat

PSBB di Pasaman Barat

Bupati Pasaman Barat Yulianto saat memberikan keterangan pers ke wartawan, Jumat (29/05/2020). (Foto Iyan/Langgam.id)

Langgam.id- Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat memastikan, tidak ada pelonggaran Pembatasan Sosisial Berskala Besar (PSBB) yang diperpanjang hingga 7 Juni 2020.

Bupati Pasaman Barat Yulianto mengatakan, perpanjangan PSBB ini merupakan langkah untuk mempercepat penanganan Covid-19. Dalam beberapa hari kedepan, Satgas bersama TNI dan Polri masih akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat menjelang penerapan new normal.

"PSBB kita lanjut, delapan hari ke depan tim dan petugas akan gelar sosialisasi agar masyarakat siap saat memulai new normal," ujarnya Jumat (29/05/2020).

Ia mengatakan, setiap masyarakat yang akan melintas di tiga pos perbatasan masuk ke Pasaman Barat tetap harus melengkapi surat keterangan sehat dan surat tugas atau surat jalan. Syarat tersebut, sebagai langkah pencegahan mobilitas masyarakat selama PSBB dan memperketat pengawasan di musim lebaran.

Kata dia, petugas perbatasan tetap berjaga seperti biasanya selama 24 jam di pos. Mereka akan memeriksa setiap orang yang masuk.

"Tetap bekerja maksimal, karena hingga saat ini Pasaman Barat masih bertahan pada zona hijau dan tidak terjadi penambahan kasus positif dan tidak ada klaster lokal," ujarnya.

Yulianto mengatakan, kasus ODP, PDP dan OTG di Pasaman Barat terus menurun. Bahkan beberapa hari sempat kosong.

Baca juga: Resmi, PSBB Sumbar Resmi Diperpanjang Hingga 7 Juni 2020

Kata dia, masyarakat tidak menjadikan wacana new normal sebagai alasan untuk mendapatkan kelonggaran. Jika terjadi kasus positif atau ditemukan klaster akan membuat masyarakat khawatir.

"Mari kita bersama-sama menjaga dan patuhi protokol kesehatan," ujarnya. (Iyan/SRP)

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Tujuh WNA ditangkap di Pasaman Barat setelah diduga terlibat dalam penyebaran ajaran sesat. Penangkapan ini bermula dari sebuah video viral
Tujuh WNA Ditangkap di Pasaman Barat, Diduga Sebarkan Ajaran Sesat