Langgam.id - Bupati Tanah Datar Eka Putra menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Tahun Anggaran 2020, Selasa (30/3/2021). Eka Putra menyebut bahwa tingkat kemiskinan menurun di 2020.
"Selama tahun 2020, tingkat kemiskinan di Tanah Datar menurun menjadi 4,40 persen dibandingkan 2019 sebesar 4,66 persen," ujar Eka saat rapat paripurna DPRD Tanah Datar.
Pada kesempatan itu, Eka Putra juga menyampaikan perkembangan keuangan tahun 2020 dan hasil program pembangunan. Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditargetkan Rp122.967.860.890 dengan realisasi sebesar Rp122.228.565.343 atau pencapaiannya 98,40 persen.
Kemudian terang Eka Putra, dana perimbangan ditargetkan Rp896.086.918.590, terealisasikan sebesar Rp881.692.390.625 atau terealisasi 98,39 persen. Sementara, lain-lain pendapatan yang sah ditargetkan Rp194.048.040.208, terealisasikan sebesar Rp190.806.684.020 atau 98,33 persen.
Untuk belanja tidak langsung ungkap Eka, dianggarkan Rp830.067.071.679, terealisasi sebesar Rp802.995.244.810 atau 96,74 persen. Sementara belanja langsung dianggarkan Rp444.616.441.322, terealisasi sebesar Rp382.207.357.197 atau 85,96 persen.
Eka juga menyampaikan bahwa Tanah Datar meraih 19 penghargaan dan prestasi utama dari berbagai bidang baik tingkat propinsi maupun nasional.
“Penghargaan dan prestasi yang diperoleh tersebut adalah berkat kerja sama semua jajaran dan instansi pemerintah, swasta, masyarakat serta DPRD Tanah Datar. Untuk itu, pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah bekerja sama selama ini,” kata Eka Putra
Sementara itu, Ketua DPRD Tanah Datar Rony Mulyadi Dt Bungsu mengatakan, atas penyampaian nota LKPj Bupati akan dimulai pembahasan dan perumusan pada 31 Maret sampai 29 April mendatang oleh Pansus DPRD. Kemudian dilanjutkan sidang pada 30 April 2021. (*/yki)