BMKG: Waspadai Potensi Banjir di Sumbar dan Bengkulu 28 dan 29 Januari 2020

Potensi Banjir di Sumbar

Peta wilayah berpotensi banjir/genangan. (Infografis & peta: BMKG)

Langgam.id – Selama dua hari ke depan, mulai Selasa (28/1/2020) hari ini, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan status siaga banjir untuk Sumatra Barat (Sumbar) dan Bengkulu.

Demikian siaran pers Deputi Bidang Meteorologi BMKG R. Mulyono R. Prabowo, Senin (27/1/2020). “Sirkulasi siklonik di sekitar perairan barat daya Lampung menyebabkan pembentukan pola pertemuan massa udara,” tulisnya.

Pola itu memanjang di sebelah barat wilayah Sumatera Utara hingga Selatan. Selain itu, juga membuat terbentuknya belokan angin di sekitar wilayah Jawa.

Sementara itu, menurut BMKG, kondisi labilitas atmosfer cukup signifikan menyebabkan peningkatan massa udara basah di beberapa wilayah Indonesia. Faktor tersebut menyebabkan peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan yang cukup signifikan di wilayah Indonesia bagian barat.

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan, curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat dan petir berpotensi terjadi di beberapa wilayah Indonesia. Yani:

Periode 28-30 Januari 2020:

Sumatra Utara
Sumatra Barat
Bengkulu
Jambi
Sumatra Selatan
Lampung
Banten
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI Yogyakarta
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Sulawesi Selatan

Periode 31 Januari-3 Februari 2020:

Sumatra Barat
Jambi
Bengkulu
Sumatra Selatan
Lampung
Banten
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Utara
Sulawesi Barat
Sulawesi Selatan

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan. Seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin. (*/SS)

Baca Juga

Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Rekap Bencana Sumbar: 9 Meninggal, Belasan Orang Hilang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Sebanyak 75 KK dari Jorong Muaro Busuak, Nagari Koto Hilalang, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, dievakuasi usai debit sungai terus meluap
Debit Sungai Terus Meningkat, Puluhan KK di Nagari Koto Hilalang Dievakuasi
Info Terkini Banjir Bandang Lubuk Minturun: 3 Orang Meninggal
Info Terkini Banjir Bandang Lubuk Minturun: 3 Orang Meninggal
Sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat tiga hari ke depan, Sabtu-Senin.
Berikut Wilayah Terpapar Prakiraan Hujan Lebat Menurut BMKG Hingga Beberapa Waktu ke Depan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD melaporkan 15 nagari di tujuh kecamatan di Kabupaten  Padang Pariaman kembali terendam banjir
Cuaca Ekstrem Diperkiran Sampai 29 November, Pemprov Sumbar Imbau Warga Tetap Waspada