BMKG: Sumbar Masih Berpotensi Hujan 3 Hari ke Depan

Sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat tiga hari ke depan, Sabtu-Senin

Ilustrasi Hujan. [Foto: Bru-nO/pixabay.com]

Langgam.id – Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Kelas II Minangkabau Padang Pariaman mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat disertai kilat dan angin kencang untuk tiga hari ke depan di Sumatra Barat (Sumbar).

Kepala BMKG Padang Pariaman Sakimin mengatakan, berdasarkan prakiraan BMKG, cuaca Sumbar pada Minggu (2/4/2023) pagi ini dan malam hari di sebagian besar wilayah diprediksi akan terjadi hujan dengan intensitas ringan sampai sedang.

Wilayah tersebut meliputi Kepulauan Mentawai, Pasaman Barat, Agam, kabupaten Padang Pariaman, kota Pariaman, kota Padang dan kabupaten Pesisir Selatan.

Sedangkan untuk siang hari hingga sore harinya, menurutnya akan berpotensi berawan hingga hujan ringan sampai sedang. Daerah itu mulai dari Kepulauan Mentawai, Pasaman, Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kota Padang, Limapuluh Kota, Kota Payakumbuh, Kota Sawahlunto, Kabupaten Solok Selatan dan Dharmasraya.

Selain itu, untuk suhu udara di Sumbar hari ini, antara 16 hingga 31 derajat celcius. Serta tingkat kelembaban udara berkisar antara 65 hingga 98 persen.

“Perkiraan kami potensi hujan sedang sampai lebat akan terjadi di wilayah Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman, kota Pariaman, Pesisir Selatan, dan Sijunjung. Kami mengeluarkan peringatan dini, jadi tetap waspada potensi hujan ini karena dapat disertai petir,” katanya saat dihubungi langgam.id, Minggu (2/4/2023).

Dia menambahkan, untuk besok (3/4/2023) dari pagi sampai sore hari cuaca diprakirakan cerah berawan hingga hujan dengan intensitas ringan sampai sedang. Wilayah itu meliputi Pasaman, Pasaman Barat, dan Solok Selatan.

Kemudian, pada malam harinya akan berawan hingga hujan ringan sampai sedang untuk daerah Kepulauan Mentawai, Pasaman Barat, Agam, kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan dan Dharmasraya.

“Suhu udara di Sumbar hari itu, juga diprediksi antara 16 hingga 31 derajat celcius. Serta tingkat kelembaban udara berkisar antara 65 hingga 98 persen juga,” katanya.

Selanjutnya pada Senin, (4/4/2023) akan berpotensi berawan hingga hujan sedang di Sumbar. Hujan akan terjadi di wilayah Solok Selatan, Sijunjung, dan Dharmasraya.

Pada malam harinya, akan terjadi hujan sedang di wilayah Kepulauan Mentawai, Pasaman Barat, kabupaten Padang Pariaman, Pariaman, kota Padang, dan Pesisir Selatan.

Suhu udara pada hari itu, menurutnya antara 16 hingga 30 derajat Celcius. Sedangkan tingkat kelembaban udara berkisar antara 70 hingga 98 persen.

“Kami meminta masyarakat yang berkegiatan di luar selalu hati-hati selama musim penghujan ini,” ujarnya. (Afdal/SS)

Baca Juga

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang