Langgam.id - Wali Kota Pariaman Genius Umar meminta bantuan pemerintah pusat untuk dapat membangun pelabuhan di kota tersebut. Pelabuhan ini diharapkan bisa menghubungkan langsung Kota Pariaman dengan Kabupaten Mentawai.
Hal ini disampaikan Genius Umar dihadapan Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin saat memberi sambutan dalam acara peresmian Pasar Rakyat Kota Pariaman, Selasa (6/4/2021). Keinginan tersebut juga disampaikan kepada Wakil Menteri PUPR Wempi Wetimpo.
Genius Umar menjelaskan bahwa Kota Pariaman terus tumbuh menjadi tempat wisata terutama dalam 5 tahun belakangan. Tempat wisata yang menjadi andalan di daerah tersebut adalah wisata pantai.
Kemudian disebutkannya, bahwa di depan Kota Pariaman berhadapan langsung dengan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Sudah seharusnya Kota Pariaman terhubung langsung dengan Mentawai lewat pelabuhan, namun hingga saat ini Kota Pariaman belum punya pelabuhan.
Baca juga: Pasar Pariaman yang Akan Diresmikan Wapres Dilengkapi Selter Bencana
"Pariaman ini dari dulunya kota pelabuhan tapi kami belum punya pelabuhan, kami pemerintah kota telah berencana membangunan pelabuhan. Kami meminta juga kepada bapak Wapres agar dapat membantu membangun pelabuhan di Pariaman," katanya.
Jika ada pelabuhan terang Genius Umar, maka nantinya rute ke Pariaman dan Mentawai bisa langsung, tanpa lewat Kota Padang. Sebab selama ini lewat Padang, padahal Mentawai berada di depan Pariaman. Adanya pelabuhan menurutnya akan meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami dulu juga satu daerah dengan kabupaten induk, kami sama sama di Kabupaten Padang Pariaman. Kalau itu terjadi maka akan terjadi pertumbuhan ekonomi baru, dan tidak hanya di ibukota provinsi saja di Padang," katanya.
Baca juga: Gubernur Ungkap Keunggulan Pasar Pariaman yang Bakal Diresmikan Ma’ruf Amin
Selain meminta bantuan pembangunan pelabuhan ke pemerintah pusat, dirinya juga meminta agar pemerintah pusat membantu membangun masjid terapung di Pariaman. Masjid ini terhenti pembangunannya akibat pandemi covid-19.
Kota Pariaman menurutnya adalah pintu gerbang masuknya Islam di Sumbar. Sebelummya juga sudah dilaksanakan pembangunan pada tahun anggaran 2019 dan 2020. Namun karena pandemi, pembangunannya terhenti.
"Karena itu kami mengadu kepada pak Wapres, mudah-mudahan lewat Kementerian PUPR bisa juga tambahkan anggaran untuk membangun masjid terapung ini. Selamat datang di Kota Pariaman pak Wapres, mudah-mudahan kedatangan bapak bisa memberikan percepatan pembangunan di Kota Pariaman," harapnya. (Rahmadi/yki)