Langgam.id - Bank Indonesia meresmikan penggunaan pembayaran dengan Quick Respons Indonesia Standard (QRIS) lewat program SIAP (sehat, inovatif, dan aman pakai) QRIS di tiga pasar di Kota Padang, guna mendukung percepatan 15 juta pengguna baru tahun ini.
Tiga pasar yang diresmikan penggunaannya itu adalah Pasar Raya Padang, Pasar Siteba, dan Pasar Lubuk Buaya. Di pasar-pasar tersebut penggunaan QRIS sebagai metode pembayaran terus dimaksimalkan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumbar Wahyu Purnama A mengatakan penggunaan QRIS dalam berbagai transaksi di pasar dapat memudahkan pedagang dan konsumen dalam bertransaksi dan meningkatkan peran pasar dalam mendukung perekonomian.
"Banyak sekali keuntungannya (lewat QRIS). Pertama transaksinya aman dan higienis, transaksi tercatat dan langsung masuk rekening, tidak perlu uang kembalian, bebas risiko pencurian, dan bebas dari uang palsu," kata Wahyu, Jumat (23/4/2022).
Selain itu, imbuhnya, transaksi lewat QRIS juga meminimalisir kemungkinan tindak kejahatan terhadap uang, pengelolaan keuangan yang lebih tertata, serta murah dan bebas biaya bagi usaha mikro.
Ia mengatakan secara nasional, Bank Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia menginisiasi program Pasar Rakyat dan Pusat Perbelanjaan Sehat, Inovatif dan Aman Pakai QRIS (S.I.A.P QRIS) di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Padang.
"Kita lakukan dengan mengimplementasikan kanal pembayaran QRIS dalam ekosistem pasar, baik untuk transaksi pada pedagang pasar, pembayaran retribusi pasar, dan yang lainnya. Kami sangat senang melihat perkembangan penggunaan QRIS pedagang hingga lebih dari 50 persen pedagang telah mengimplementasikan penggunaan QRIS sebagai kanal pembayaran utama yang digunakan di pasar," sebutnya.
Dalam mengimplementasikan program SIAP QRIS adalah dengan cara scan QRIS menggunakan aplikasi digital payment pada handphone, dan jaringan internet menjadi pendukung utama.
Guna mendukung itu, Bank Indonesia juga menyalurkan Program Sosial Bank Indonesia kepada asosiasi Pasar Raya, Pasar Siteba, dan Pasar Lubuk Buaya berupa penguat jaringan komunikasi (wi-fi), sarana prasarana pendukung dan media publikasi untuk dimanfaatkan di pasar.
"Kami harap hal tersebut dapat dioptimalkan dengan baik untuk mendukung pelaksanaan transaksi di pasar dan mendorong perekonomian di pasar rakyat khususnya Pasar Raya, Pasar Siteba, dan Pasar Lubuk Buaya Kota Padang," kata Wahyu.
Peresmian program SIAP QRIS itu juga dihadiri Pj Sekda Kota Padang Fitriati, Staf Ahli Walikota Padang Endrizal, Kepala Dinas Pasar Andree Algamar, Pemimpin Divisi Pemasaran Bank Nagari Hardi Putra, ketua asosiasi pedagang pasar, dan masyarakat lainnya.
—
