Setelah 46 Tahun, Jembatan Gantung di Pariaman Akhirnya Diresmikan

Langgam.id - Wali Kota Pariaman Genius Umar meresmikan Jembatan Gantung (Rajang) di Dusun Kampung Sato, Desa Pauh Timur, Kecamatan Pariaman Tengah yang telah berdiri sejak 46 tahun lalu.

"Rajang ini telah berdiri sejak 46 tahun yang lalu, serta mempunyai desain yang khas dan cerita yang unik. Sejak dibangun sampai saat ini belum sempat diresmikan. Alhamdulillah, malam ini kita meresmikan Rajang yang ada di Desa Pauh Timur ini, yang berkonsep pariwisata," ujarnya, Rabu Malam (26/5/2021).

Genius Umar menambahkan dengan inovasi dari Kepala Desa dan didukung penuh oleh seluruh komponen desa, baik urang tuo, kapalo mudo, bundo kanduang dan remaja, Rajang ini diperbaiki dengan menggunakan dana desa berkonsep pariwisata.

"Karena cukup tua, Rajang ini diperbaiki dengan dana desa Pauh Timur sebesar Rp. 78 juta lebih, untuk biaya renovasi, dilengkapi dengan lampu warna-warni dan dicat ulang. Rajang ini sangat cocok untuk tempat selfie, dan berfoto bersama," terangnya.

Lebih lanjut Walikota yang berasal dari kampung Sato ini juga menuturkan bahwa sesuai dengan konsep Desa Wisata, selain Rajang yang berada di Dusun Kampung Sato ini, kedepan akan banyak lagi inovasi dari Desa Pauh Timur dalam menunjang sebagai Desa Wisata yang diperhitungkan di Kota Pariaman, ulasnya.

"Kedepan, Desa Pauh Timur ini, nantinya akan menjadi salah satu Dewi (Desa Wisata) yang mempunyai kekhasan tersendiri, sehingga akan menarik minat pengunjung dan wisatawan untuk datang ke Desa Pauh Timur ini," tutupnya.

Setelah peresmian Rajang Dusun Kampung Sato, Desa Pauh Timur, Walikota Pariaman yang didampingi istri, Ny. Lucyanel Genius, menikmati kesenian Katumbak yang merupakan kesenian tradisi khas Pariaman, dimana Wako Pariaman, spontan menjadi pemegang gendang, yang membuat suasan semakin semarak.

Turut hadir dalam acara ini, Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Yota Balad, Kepala Dinas Catatan Sipil, Syahfirman, Kepala BPBD, Azman, Camat Pariaman Tengah, Ferry Ferdian Bgd Putra, Kabag Kesra, Samsurizal, Kepala Desa Pauh Timur, Ulil Amri, Para tokoh masyarakat, bundo kanduang, remaja dan masyarakat Desa Pauh Timur yang hadir.(inf/Ela)

Baca Juga

Gempa bumi dengan magnitudo 4,9 mengguncang Kota Pariaman, Sumatra Barat pada Senin (9/12/2024) pukul 16.50 WIB.
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Pariaman Sore Ini
Hasil hitung cepat Pilkada Serentak 2024 menunjukkan empat wali kota petahana di Sumatra Barat (Sumbar) diperkirakan tidak melanjutkan
Empat Wali Kota Petahana di Sumbar Diperkirakan Tumbang di Pilkada 2024
Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kelas I B Pariaman, Dedi Kuswara melantik Yogi Firman sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman masa jabatan.
Yogi Firman Resmi Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman
Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman, Roberia mengingatkan kepada pimpinan OPD dan seluruh ASN untuk menjaga netralitas pada Pilkada 2024.
Pj Wako Pariaman Tegaskan ASN Harus Netral dalam Pilkada 2024
Atlet sepatu roda Sumbar asal Kota Pariaman meraih dua medali pada ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024. Medali yang diraih yaitu 1 perak
Atlet Sepatu Roda Sumbar Asal Pariaman Sabet 2 Medali PON Aceh-Sumut 2024
Sebanyak 20 formasi PPPK Kota Padang Panjang tidak terisi. Sementara itu ada 48 formasi PPPK yang dibuka oleh Pemko Padang Panjang.
1.491 Kuota Formasi PPPK Kota Pariaman 2024 Disetujui Pusat