Bertambah 2, Total Kasus Covid-19 di Sumbar Kini 89.862 

Langgam.id-covid-19

Ilustrasi. [foto: canva.com]

Langgam.id - Sebanyak 2 orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19 pada Sabtu (11/12/2021). Penambahan 2 kasus baru ini berasal dari Kota Padang. Sementara pasien sembuh bertambah 3 orang.

"Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso melaporkan 662 sampel diperiksa. Terkonfirmasi positif sebanyak 2 orang dan sembuh bertambah sebanyak 3 orang," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal.

Ia menambahkan, sampai hari ini (11/12/2021), telah 89.862 orang warga Sumbar terinfeksi covid-19. Sedangkan total sembuh tetap 87.673 orang.

"Penambahan pasien sembuh berasal dari Agam 2 orang dan Kepulauan Mentawai 1 orang," bebernya.

Jasman menjelaskan, hingga saat ini, kasus aktif 37 orang atau 0,04 persen. Kemudian, meninggal dunia 2.152 orang (2,39 persen) dan sembuh 87.673 orang atau 97,56 persen.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kota Padang Bertambah Lagi

Sementara itu terang Jasman, kasus suspek total 49 orang, dirawat sebanyak 29 orang dan isolasi mandiri sebanyak 20 orang.

"Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan," harap Jasman.

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?