Infolanggam.id- Gerhana bulan merupakan salah satu fenomena alam dimana posisi bumi berada sejajar antara matahari dan bulan.
Salah satu amalan yang dapat dikerjakan oleh umat muslim adalah melaksanakan salat gerhana. Meskipun tidak diwajibkan, tentunya ini akan bernilai ibadah yang besar jika dikerjakan dengan sungguh-sungguh.
Berikut tata cara salat gerhana, baik dikerjakan sendiri maupun bersama-sama:
1. Niat
Untuk sendiri atau imam dapat membaca:
.
أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً لله تَعَالَى
.
(Ushalli sunnatal khusuf rak'ataini imaman lillahi ta'ala)
"Saya salat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam karena Allah SWT.”
.
Untuk makmum:
.
أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ مَأمُومًا لله تَعَالَى
.
(Ushalli sunnatal khusuf rak'ataini makmuman lillahi ta'ala)
.
"Saya salat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai makmum karena Allah SWT.”
Baca juga: Doa saat Melihat Gerhana
2. Takbiratul Ihram
3. Membaca doa iftitah, kemudian membaca Surat Al Fatihah dan surat lainnya.
4. Ruku
5. I'tidal. Setelah ini tidak langsung sujud, akan tetapi dilanjutkan dengan membaca Surat Al Fatihah dan surat lainnya. Akan tetapi bacaannya lebih singkat dari pada bacaan pertama.
6. Sujud
7. Duduk diantara dua sujud
8. Sujud kedua
9. Bagkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua seperti rakaat pertama. Bedanya waktunya lebih singkat saja.
10. Salam.
Itulah tata cara salat gerhana yang bisa dikerjakan sendiri maupun berjamaah.
.
Sumber: Berbagai Sumber