Langgam.id - Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian akan mengembangkan Benteng Van Der Capellen untuk dijadikan museum karena memiliki potensi sejarahnya sangat menjanjikan.
“Kita berharap potensi sejarah yang dimiliki Benteng Van Der Capellen dimanfaatkan secara maksimal, sehingga keberadaannya dapat menjadi wadah edukasi bagi generasi muda ke depannya,” katanya saat konsultasi ke Kemendikbud RI, Jumat (23/4/2021).
Dikatakannya, bangunan yang telah berdiri antara tahun 1822-1826 menjadi bukti sejarah jaman penjajahan. Dahulunya, bangunan ini difungsikan sebagai benteng pertahanan tentara kolonial.
Saat ini, Benteng Van Der Capellen sebagai cagar budaya yang ditetapkan pada tahun 2010 difungsikan menjadi unit kantor. Walaupun demikian bentuk fisik bangunan tersebut secara umum tidak mengalami perubahan sama sekali.
“Kita telah pahami penjelasannya secara teknis terkait revitalisasi Benteng Van Der Capellen. Untuk itu Pemkab Tanah Datar segera menindaklanjuti persiapan secara internal guna percepatan terwujudnya museum," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Dirjen Kebudayaan Fitra Arda menyambut baik niat pemerintah daerah menjadikan Benteng Van Der Capellen menjadi museum sehingga memenuhi kebutuhan masyarakat akan sejarah yang terjadi di masa lalu.
“Kita mendukung niat Pemerintah Kabupaten Tanah Datar ini. Berkolaborasi dengan semua pihak terkait, mudah-mudahan impian ini dapat terlaksana secepatnya,” ujarnya(*/Ela)