Basarnas Pekanbaru Bantu Pencarian 3 Pemudik Hanyut di Sungai Limapuluh Kota

Basarnas Pekanbaru Bantu Pencarian 3 Pemudik Hanyut di Sungai Limapuluh Kota

Ilustrasi Petugas Basarnas. (Foto: IG Resmi Basarnas)

Langgam.id - Pencarian terhadap tiga orang pemudik yang hanyut di aliran sungai Taluak Subanio, Nagari Muaro Paiti, Kecamatan  Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) kembali dilanjutkan, Kamis (13/5/2021). Proses pencarian hari kedua ini bertepatan pada momen lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah.

Operasi pencarian kali ini melibatkan dua kantor SAR sekaligus. Di antaranya Kantor SAR Limapuluh Kota dan dibantu Kantor SAR Pekanbaru.

"Jadi kami bergerak dua Kantor SAR. Kantor SAR Pekanbaru ini bergerak atas koordinasi dengan Kantor Basarnas Padang," kata Komandan SAR Limapuluh Kota, Robi Saputra dihubungi langgam.id, Kamis (13/5/2021).

Adapun pemudik yang menjadi korban dalam insiden perahu terbalik ini berjumlah empat orang, satu dinyatakan selamat bernama Rahman Rahim (21). Sementara yang belum ditemukan adalah Nofi Arisman (31), Fadil Irrsandi (20) dan Rajid (30).

Robi menyebutkan pencarian akan dilakukan hingga ke Tanjung, Riau. Pihaknya mengerahkan sebanyak 11 personel dalam proses pencarian para korban. "Semoga para korban segera dapat ditemukan dalam pencarian kali ini," ujarnya.

Sebelumnya, peristiwa ini terjadi pada Rabu (13/5/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Petugas siaga menerima laporan dari potensi SAR (Rogen) Damkar Kapur IX, Kabupaten 50 Kota bahwa telah terjadi orang hilang di sungai.

Para pemudik ini sengaja mengambil jalur mudik melewati sungai. Hal ini dilakukan lantaran diduga takut disekat di perbatasan jika melewati jalur darat. Namun malang, perahu yang mereka tumpangi terbalik. (Irwanda/SS)

Baca Juga

Debat publik pertama calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2024 berlangsung di Gedung Lubuak Simato Convention Center
Debat Publik Calon Bupati Limapuluh Kota Sigi Kepentingan Negara dan Masyarakat Adat yang Sering Berbenturan
M. FAJAR RILLAH VESKY
Kado Mahkamah Agung untuk DPRD: Dari Lumpsump Kembali  At Cost
Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Ramly Syarif Dt. Gindak Simano, warga Koto Alam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) kecewa dan
Truk Dirampas Debt Collector Tanpa Prosedur, Warga Limapuluh Kota Lapor Polisi
Aku berjalan kaki sepanjang jalan Koto Gadang, Nagari Maek, suatu pagi ketika udara terasa sejuk di kulit dan wajah Bukik Posuak masih
Rumah Gadang Terakhir di Maek: Sepasang Tingkap Menanti Anak-anak Pulang
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar