Banyak Kondisinya Tak Baik, DLH Diminta Periksa Seluruh Pohon di Padang

Wako Padang Hendri Septa menyebut pohon yang tumbang yang menyebabkan satu orang driver ojek online (Ojol) meninggal dunia di Kelurahan Ranah

Pohon tumbang di Kelurahan Batipuh Panjang pada Minggu, (7/5/2023). [foto: BPBD Kota Padang]

Langgam.id - Wako Padang Hendri Septa menyebut pohon yang tumbang yang menyebabkan satu orang driver ojek online (Ojol) meninggal dunia di Kelurahan Ranah Parak Rumbio kemarin merupakan pohon liar. Menurutnya, pohon itu tidak ditanam oleh Pemko Padang.

Ia mengatakan bahwa insiden ini adalah musibah yang terjadi. Hal ini karena hanya satu pohon itu yang tumbang di Kota Padang. Ke depan katanya, Pemko Padang akan meminta DLH untuk meninjau seluruh pohon yang ditanam oleh Pemko Padang untuk memastikan keadaannya.

"DLH akan kami minta memeriksa kembali seluruh pohon yang ditanam oleh Pemko atau yang tidak ditanam oleh Pemko," ujarnya usai pelantikan Wawako Padang, Selasa (8/5/2023).

Hendri Septa mengungkapkan nantinya DLH akan melihat usia dan kelayakan pohon yang ada di Kota Padang. Menurutnya saat ini memang banyak keadaan pohon di Kota Padang yang tidak baik.

"Saya sudah sampaikan pohon yang berlubang dan rusak segera diatasi. Nanti DLH akan didampingi oleh pakar untuk menentukan apakah pohon itu layak dipertahankan atau kita tumbangkan," jelasnya.

Sebelumnya, seorang pengemudi ojol tertimpa pohon tumbang di jalan persimpangan Ranah Parak Rumbio, Kelurahan Ranah Parak Rumbio, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang pada Senin (8/5/2023) sekitar pukul 12.30 WIB.

Tumbang pohon yang diketahui berjenis kedondong dengan panjang 20 cm dan diameter 80 cm itu disebabkan oleh hujan disertai angin kencang yang melanda Kota Padang.

Dikutip dari akun Instagram BPBD Kota Padang @pusdalopskotapadang, bahwa pohon tumbang itu menghambat akses jalan masyarakat dan menimpa pengendara motor.

"Nama pengendara Endar Muda NST (kode hitam), pekerjaan ojek online, alamat korban Jalan Marapalam Raya No. 2 RT 03 RW 06 Kel. Kubu Marapalam Kecamatan Padang Timur," tulis BPBD. (yki)

Baca Juga

Pohon Tumbang Penghambat Akses Jalan di Simpang Lubuk Begalung Dibersihkan
Pohon Tumbang Penghambat Akses Jalan di Simpang Lubuk Begalung Dibersihkan
Satpol PP dan Unsur Kebencanaam Pemko Padang Evakuasi Sejumlah Pohon Tumbang
Satpol PP dan Unsur Kebencanaam Pemko Padang Evakuasi Sejumlah Pohon Tumbang
Beberapa pekan belakangan ini, Kota Padang diselimuti kabut asap. Akan tetapi pada Selasa, terjadi perbaikan kualias udara di Kota Padang
ISPU Padang di Angka 50, DLH: Kualitas Udara Kategori Baik
Meski sempat diguyur hujan beberapa hari yang lalu, namun saat ini kondisi Kota Padang kembali diselimuti kabut tebal. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyebu
Kabut Asap Kembali Selimuti Padang, Warga Diingatkan Tak Bakar Sampah
Kualitas udara di Kota Padang menunjukkan perbaikan. Hal itu dikarenakan hujan seharian yang mengguyur Padang sejak Selasa (5/9/2023), malam.
Hujan Seharian, Kualitas Udara di Padang Mulai Membaik
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang (DLH) Mairizon mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 670 titik TPS (tempat pembuangan sampah) liar di Kota Padang.
DLH: Terdapat 670 Titik Tempat Pembuangan Sampah Liar di Padang