Langgam.id - Wali Kota Padang Fadly Amran bersama Wakil Wali Kota Maigus Nasir, mengadakan pertemuan perdana dengan seluruh Kepala Sekolah PAUD/TK, SD dan SMP negeri/swasta se-Kota Padang, di Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center, Senin (3/3/2025).
Dalam arahannya, Fadly Amran mengajak para kepala sekolah untuk dapat menyamakan persepsi sesuai visi pendidikan ke depan.
"Kita berharap seluruh kepala sekolah mendukung visi pendidikan, dan program Padang Juara sebagai satu dari sembilan program unggulan (Progul) yang kita janjikan bagi warga Kota Padang," ucap Fadly.
Ia menjelaskan, pada Program Padang Juara Pemerintah Kota Padang akan berfokus dengan menghadirkan layanan pemberian Kartu Padang Juara yang akan mengakses seluruh kebutuhan peserta didik dalam mendapatkan pendidikan yang layak.
"Kami akan memberikan fasilitas bagi peserta didik yang kurang mampu berupa seragam sekolah gratis dan buku LKS (Lembar Kerja Sekolah) gratis. Fasilitas ini akan dinikmati oleh peserta didik yang memiliki Kartu Padang Juara," jelasnya diamini Wawako Maigus Nasir.
Lebih lanjut, Fadly Amran juga meminta para kepala sekolah bersama para guru untuk terlibat aktif dalam penyelenggaraan Pesantren Ramadan yang berlangsung pada 6-25 Maret 2025.
"Kita ingin kualitas pelaksanaan Pesantren Ramadan tahun ini jauh lebih meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Sehingga betul-betul memberikan manfaat nyata untuk mewujudkan generasi muda Kota Padang yang qurani dan berkarakter mulia," ujarnya.
Lebih dari itu, Fadly Amran mengaku akan menyikapi serius persoalan tawuran yang masih terjadi di Kota Padang.
"Sejumlah langkah akan kita lakukan ke depan. Di samping menyiapkan sanksi tegas bagi pelajar yang terlibat tawuran bersama orang tuanya, kita akan terus melakukan patroli dengan bersinergi bersama unsur TNI dan Polri dan elemen terkait lainnya," pungkas Fadly Amran.
Dalam kesempatan ini juga hadir Sekda Andree Algamar bersama para Asisten dan sejumlah kepala OPD terkait di lingkup Pemko Padang, serta hadir tokoh pendidikan Sumatera Barat Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim dan Prof. Ganefri. (*/Fs)
