PalantaLanggam - Kongres Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA ITB) Sumbar sukses digelar pada Sabtu, 13 Juli 2024, di Suasso Cafe & Resto Padang. Dalam kongres ini, tiga calon ketua bersaing untuk memimpin IA ITB Sumbar periode 2024-2025. Calon-calon tersebut adalah Andri Satria, Direktur Teknik PDAM Padang; Oktoweri, Direktur Keuangan Semen Padang; dan Suhatril, pemilik Keju Lasi.
Setelah melalui musyawarah dan mufakat, akhirnya disepakati bahwa Ir. Andri, alumni Teknik Sipil ITB angkatan 1994, terpilih sebagai Ketua IA ITB Sumbar periode 2024-2028.
Prof. Apt. Marlina Adly MS., PhD., Ketua IA ITB Sumbar yang akan digantikan oleh Andri, mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf kepada seluruh pihak atas dukungan yang telah diberikan selama masa kepemimpinannya.
"Keberadaan IA ITB Sumbar, besar harapan kita agar potensi yang ada bisa bergerak bersama untuk membantu mencarikan solusi untuk mengurangi resiko bencana di Sumbar," ujar Andri.
Acara tersebut juga dihadiri oleh para senior alumni ITB yang cukup dikenal di Sumbar, seperti Zukry Saad, Nofrins Napilus, Harmen, Alim Bastian, dan Junaidi.
Usai kongres, salah satu alumni senior, Eddy Chatib, menyerahkan satu lokasi taman dan ruangan khusus untuk Sekretariat IA ITB Sumbar. Ruangan ini terletak dalam satu kesatuan dengan bangunan Suasso Resto & Cafe, namun memiliki pintu tersendiri yang beralamat di Jl. Kapuas No.9, dekat GOR Padang. Peresmian ruangan ini dilakukan secara simbolis oleh Prof. Marlina, Andri, dan Eddy Chatib, disaksikan oleh lebih dari 30 peserta kongres.
Saat ini, jumlah alumni ITB yang berdomisili di Sumbar mencapai sekitar 120 orang. Dengan terpilihnya Ir. Andri sebagai ketua baru, diharapkan IA ITB Sumbar dapat semakin solid dan berkontribusi lebih besar bagi perkembangan daerah. (*/Yh)
