Andani Jadi Tenaga Ahli Menkes, Gubernur: Bagus untuk Indonesia dan Sumbar

Kepala Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Unand, Andani Eka Putra (dua dari kiri) ketika menjelaskan tentang covid-19 dalam rapat bersama Gubernur Sumbar dan seluruh kepala daerah di Sumbar melalui video conference. (Foto: Dok.Humas Pemprov Sumbar)

Kepala Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Unand, Andani Eka Putra (dua dari kiri) ketika menjelaskan tentang covid-19 dalam rapat bersama Gubernur Sumbar dan seluruh kepala daerah di Sumbar melalui video conference. (Foto: Dok.Humas Pemprov Sumbar)

Langgam.id - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Irwan Prayitno menyatakan turut bangga karena Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Dokter Andani Eka Putra diangkat sebagai tenaga ahli Menteri Kesehatan (Menkes) RI.

Irwan mengatakan, dengan amanah baru tersebut, dr Andani akan dapat berbuat lebih banyak terutama dalam penanganan pandemi covid-19 di Indonesia.

"Alhamdulillah. Bagus untuk Indonesia dan juga untuk Sumbar," katanya," Senin (1/2/2021).

Baca juga: Kepala Labor Unand Andani Eka Putra Jadi Tenaga Ahli Menteri Kesehatan

Diketahui, dr Andani diangkat jadi tenaga ahli Menkes Budi Gunadi untuk memperkuat penanganan pandemi covid-19 yang sudah berlangsung 10 bulan lebih. Hal itu karena Andani dikenal sebagai salah satu pahlawan covid-19 karena mampu membawa lab Unand tampil sebagai lab yang mandiri melakukan testing ribuan sampel dalam satu hari.

Selain untuk Sumbar, Lab Unand di bawah komando dr Andani juga telah membantu testing sampel tes swab dari provinsi lain. Selain itu Andani juga kerap diundang oleh provinsi lain dan BNPB dalam memperkuat laboratorium di daerah.

Irwan berharap kehadiran dr Andani sebagai salah satu tenaga ahli Menkes RI dapat mempercepat penanganan pancemi covid-19.

Sebelumnya, dr Andani pada Minggu (31/1/2021) mengonfirmasi bahwa dirinya telah diangkat sebagai tenaga ahli Menkes. Untuk itu, ia juga mempersiapkan pengunduran diri sebagai Direktur Rumah Sakit Unand. Walau begitu ia masih akan tetap menjalankan tugasnya sebagai dosen di FK Unand.

"Bapak ibu para senior dan staf dosen serta KB FK Unand yang saya hormati, sehubungan dengan penunjukan saya sebagai tenaga ahli Menkes bidang penanganan pandemi covid-19, maka saya mohon izin, do’a dan dukungan bapak/ibu semoga semoga saya dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya," katanya. (Rahmadi/ABW)

Baca Juga

Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai rapat koordinasi terkait pangan di Pemprov Sumatra Barat, Selasa 16 September 2025.
Menteri Pertanian Gusar Lihat Bupati Tak Hadir Rakor di Padang
Para remaja yang diduga hendak tawuran di Kota Padang diamankan polisi beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. Polresta Padang)
Cegah Tawuran, Pemko Padang Siapkan Aturan Jam Malam
Satreskrim Polresta Padang menangkap lima orang dalam kasus tawuran yang menyebabkan salah seorang pelajar meninggal dunia
Tawuran Maut di Padang, Polisi Tangkap Lima Orang, Empat di Antaranya Putus Sekolah
Rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Tandikek-Singgalang di Nagari Pandai Sikek, Tanah Datar, menuai penolakan
Rencana Pembangunan PLTP di Pandai Sikek Tuai Penolakan
Tangkapan layar Wakil Bupati Padang Pariaman di Nagari Kapalo Hilalang
Warga Usir Wakil Bupati Padang Pariaman di Kapalo Hilalang: Konflik Lahan yang Tak Kunjung Usai
BPBD Kabupaten Agam membagikan air bersih untuk 200 kk yang terdampak kekeringan di Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek.
Kekeringan Melanda Sejumlah Daerah Sumbar, BMKG: Akibat Kemarau Panjang