Langgam.id-Bupati Agam Andri Warman mengimbau masyarakat tidak ikut merayakan malam pergantian tahun baru. Dia meminta masyarakat beribadah di masjid atau di rumah masing-masing.
Imbauan itu tertuang dalam surat edaran Bupati Agam, nomor 400/562/Kesra/XII/2021 tentang pergantian tahun baru masehi di Kabupaten Agam.
“Kita harapkan masyarakat tidak ikut merayakan malam pergantian tahun baru masehi,” katanya dikutip dari halaman amcnews.co.id (30/12/2021).
Dia mengharapkan partisipasi seluruh elemen masyarakat seperti ninik mamak, alim ulama, dan tokoh masyarakat dengan mengingatkan anak kemenakan agar tidak melakukan perayaan tahun baru. Apalagi katanya ini tidak sesuai dengan norma adat dan agama Islam.
Meski demikian, pihaknya tetap mengantisipasi agar hal ini tidak terjadi. Kepada aparat ia meminta untuk mengawasi tempat yang berkemungkinan dijadikan sebagai lokasi perayaan malam pergantian tahun.
“Kepada kita semua juga diminta untuk menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan masing-masing,” ujarnya.
Ia mengajak masyarakat melaksanakan muhasabah dan bersyukur kepada Allah SWT, karena menurutnya ini banyak manfaatnya dibanding berkumpul-kumpul di malam tahun baru yang lebih besar mudaratnya.
“Lebih baik kita beribadah baik di masjid maupun di rumah, memohon pada Allah SWT agar kita dijauhkan dari segala marabahaya, supaya pandemi Covid-19 yang masih mengancam ini cepat berlalu,”imbaunya.
—
Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.