Langgam.id - Adaptasi kebiasaan baru bisa memunculkan kreativitas. Seorang pelukis yang juga akademisi membagi tips bagaimana tetap kreatif dalam suasana pandemi Covid-19.
Tisna Sanjaya, pelukis yang juga dosen Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Teknologi Bandung (ITB), mengusung seni partisipatif dengan melibatkan keluarga. Hal itu ia sampaikan dalam obrolan santai akhir pekan tentang "Kreativitas di Atas Covid-19" di Media Center Satgas Covid-19 Graha BNPB Jakarta pada Sabtu (17/10/2020) pagi Tisna Sanjaya melalui Zoom sebagaimana dirilis situs resmi Satgas Covid-19.
Ia memberikan sejumlah tips agar tetap produktif dan terus berkreasi di tengah pandemi, sebagai berikut:
Pertama, cintai keseharian karena sangat menarik. Memang, kata pelukis sekaligus seniman yang akrab dipanggil Kang Tisna ini, sepintas seperti sama harinya tapi sebetulnya berbeda.
Kedua, jadikan setiap perubahan dan perbedaan adalah energi. Setiap keluar rumah bertemu orang sekitar, bersosialisasi, dan bergaul dengan hal-hal unik ataupun rumit harus menjadi spirit.
Ketiga, jadikan setiap perubahan dan pertemuan itu sebagai hal seni yang merupakan bagian dari doa.
Keempat, berfikir positif dan optimistis karena pamdemi ini terjadi di seluruh dunia, bukan hanya di Tanah Air Indonesia saja.
"Jadikan itu semua sebagai seni lewat doa. Seni untuk perubahan. Kalau tidak seperti itu kita tidak suka cita," ujar Kang Tisna sambil merampungkan lukisan cepatnya sepanjang acara yang berlangsung selama tiga puluh menit itu. (*/SS)