Langgam.id - Tren penyebaran covid-19 di Sumatra Barat (Sumbar) belum kunjung membaik. Bahkan jumlah daerah yang menjadi zona oranye atau berisiko sedang bertambah dari pekan sebelumnya.
"Pada minggu ke-58 pandemi covid-19 di Sumbar, terdapat 13 daerah kabupaten kota di Sumbar yang berada pada zona oranye. Meningkat dari minggu sebelumnya, dari 9 daerah ke 13 daerah," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, Minggu (18/4/2021).
Sedangkan jumlah daerah zona kuning atau berisiko rendah hanya berjumlah lima kabupaten dan kota. Salah satu daerah yang masuk dalam zona kuning itu yakni Kota Padang Panjang.
"Kota Padang Panjang menjadi yang terbaik minggu ini dengan skor tertinggi 2,54. Mencatatkan skor terbaik dalam penanganan covid-19," ungkap Jasman.
Hingga kini, kata Jasman, belum ada daerah yang kembali jadi zona hijau di Sumbar. Sedangkan satu daerah masih berstatus zona merah yakni Kabupaten Limapuluh Kota.
Berikut zonasi covid-19 Sumbar pekan ke-58 pandemi:
Zona merah (Skor 0 - 1,8):
Kabupaten 50 Kota (skor 1,71)
Zona oranye (Skor 1,81 - 2,40):
Kota Pariaman (skor 2,40)
Kabupaten Tanah Data (skor 2,39)
Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,39)
Kabupaten Dharmasraya (skor 2,38)
Kota Payokumbuah (skor 2,31)
Kabupaten Padang Pariaman (skor 2,30)
Kabupaten Pasaman Barat (skor 2,22)
Kabupaten Pasaman (skor 2,18)
Kabupaten Agam (skor 2,10)
Kabupaten Solok Selatan (skor 2,09)
Kota Sawahlunto (skor 1,95)
Kabupaten Solok (skor 1,95)
Kabupaten Kepulauan Mentawai (skor 1,92)
Zona kuning (Skor 2,41 - 3,0):
Kota Padang Panjang (skor 2,54)
Kabupaten Sijunjuang (skor 2,50)
Kota Bukittinggi (skor 2,48)
Kota Solok (skor 2,44)
Kota Padang (skor 2,44). (*ABW)