Langgam.id - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah menyampaikan duka cita atas musibah gempa bumi yang terjadi di Malang, Jawa Timur beberapa waktu lalu. Gempa bumi ini dilaporkan menelan delapan korban jiwa.
"Kami pemerintah provinsi Sumbar tentu ikut berduka dengan adanya musibah di belahan bumi ini, termasuk gempa di Malang beberapa waktu lalu," kata Mahyeldi usai salat tarawih di Masjid Raya Sumbar, Senin (12/4/2021) malam.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini mengungkapkan, dengan berbagai bencana yang menimpa diharapkan masyarakat meningkatkan kewaspadaan. Potensi bencana bisa saja terjadi kapan saja.
"Meningkat kewaspadaan kita akan potensi-potensi bencana selama ini terjadi seperti di NTT dan sekarang di Malang. Termasuk di wilayah kita ini, Sumbar," jelasnya.
Beberapa waktu lalu, kata dia, bencana puting beliung yang terjadi di Kabupaten Limapuluh Kota juga banyak rumah yang terdampak. "Nah ini menunjukkan kepada kita untuk meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian," tuturnya.
Mahyeldi mengatakan, dengan meningkatkan kewaspadaan setidaknya dapat meminimalisir dampak dari bencana alam tersebut. Dengan berbagai bencana ini menjadi pelajaran bagi semua.
"Bahwasanya banyak daerah, banyak provinsi di Indonesia ini banyak punya potensi bencana alam. Pada warga Sumbar dan belahan provinsi lainnya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan membangun kebersamaan untuk saling bersinergi," ucapnya. (Irwanda/Ela)