DPRD Tanah Datar Sahkan 5 Ranperda Jadi Perda

tuak Payakumbuh, gugatan kabupaten solok

Ilustrasi - Undang-Undang dan palu sidang. (Foto: succo/pixabay.com)

Langgam.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah Datar sahkan 5 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) jadi Peraturan Daerah (Perda). Pengesahan dilakukan pada rapat paripurna.

Lima Ranperda tersebut yaitu tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial, Perusahaan Daerah Tuah Sepakat, Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Tanah Datar, Pengelolaan Barang Milik Daerah, dan Pedoman Pemberian Nama Jalan Fasilitas Umum.

Ketua DPRD Tanah Datar Rony Mulyadi mengatakan sebelum 5 Ranperda tersebut ditetapkan, sudah dilakukan beberapa tahapan dan proses, mulai dari penyampaian Ranperda oleh Bupati Tanah Datar untuk dibahas DPRD dan dilanjutkan sesi I dengan pembahasan oleh pansus melalui fraksi-fraksi.

"Pengesahan Ranperda tersebut dilakukan pada sesi II. Juru bicaranya Benny Apero dengan pembahasan pedoman pemberian nama jalan dan fasilitas umum." tuturnya seperti dikutip dari laman resmi Pemerintah Daerah Tanah Datar, Rabu (03/03/2021).

Lanjutnya, Eri Hendri sebagai juru bicara pansus II membahas Perusahaan Daerah Tuah Sepakat dan Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Tanah Datar. Pansus III membahas penyelenggaraan kesejahteraan sosial dan pengelolaan barang milik daerah dengan juru bicaranya Istiqlal.

Usai pembahasan, kelima ranperda tersebut disetujui ketiga pansus dan disepakati 8 fraksi untuk ditetapkan menjadi perda yang dituangkan dalam nota kesepakatan bupati dengan DPRD.

Bupati Tanah Datar, Eka Putra dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan sumbang pemikiran dalam pembahasan lima Ranperda tersebut.

"Terimakasih atas sumbangsi pemikiran dalam pembahasan lima ranperda tersebut sebagai wujud kerjasama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Tanah Datar," kata Eka. (Mg-Rinta/ABW)

Baca Juga

Sebanyak 23 jembatan di enam kecamatan di Tanah Datar, putus akibat bencana alam banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (11/5/2024).
23 Jembatan di Tanah Datar Putus Diterjang Banjir Bandang
Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumbar menyebutkan ada sebanyak delapan titik longsoran badan jalan (terban) akibat scoring .
13 Korban di Kawasan Tanah Datar yang Masih Hilang akan Terus Dicari
TNI akan menyediakan jembatan bailey di tujuh titik di Kabupaten Tanah Datar. Dengan adanya jembatan ini nantinya, diharapkan bisa
Pulihkan Akses yang Terputus, 7 Jembatan Bailey Akan Dibangun di Tanah Datar
Sebanyak 13 orang masih dinyatakan hilang memasuki hari ketujuh pasca bencana alam banjir bandang di Tanah Datar. Pemkab Tanah Datar
13 Orang Masih Hilang Akibat Banjir Bandang di Tanah Datar, 350 Personel Dikerahkan Cari Korban
Satpol PP Padang kembali menertibkan sejumlah pedagang kaki lima (PKL) yang menggunakan badan jalan dan trotoar sebagai tempat berjualan.
Langgar Perda, Belasan PKL di Padang Ditertibkan Satpol PP
Tinjau Jembatan Darurat Sungai Jambu, Bupati Tanah Datar Sebut Minta Pembangunan Jembatan ke BNPB
Tinjau Jembatan Darurat Sungai Jambu, Bupati Tanah Datar Sebut Minta Pembangunan Jembatan ke BNPB