Ada Memancing Ikan Niat di Sangkua Padang Panjang, Ini Jadwalnya

Ada Memancing Ikan Niat di Sangkua Padang Panjang, Ini Jadwalnya

Para pemancing memperlihatkan hasil tangkapannya beberapa waktu lalu. (foto: Kominfo Padang Panjang)

Langgam.id Bagi masyarakat yang memiliki hobi memancing, kegiatan yang satu ini dinilai sangat cocok untuk diikuti. Sabtu (13/2/2021), rencananya ada kegiatan memancing ikan niat di kawasan Sangkua, Padang Panjang.

Di kawasan Sangkua ini melintas sepanjang 1 km sungai dan terdapat ikan sungai endemik yang dijaga kelestariannya. Ikan-ikan itu dijaga dan tidak boleh diambil ataupun dipancing sampai waktunya tiba. Larangan inilah yang terkenal dengan nama “ikan niat” (ikan didoakan-red).

Penggerak memancing Ikan niat di Sangkua, Syamsoedarman mengatakan, kegiatan ini digelar selama empat hari lamanya, 13-16 Februari. Peserta yang ingin ikut kegiatan ini, dikenakan biaya insert yang berbeda per harinya. Mulai dari Rp20 ribu sampai Rp50 ribu.

“Bila peserta ingin mengikuti kegiatan mulai dari hari pertama hingga terakhir, dapat juga mengambil paket kokarde khusus dengan biaya insert sebesar Rp80 ribu,” ujarnya.

Syamsoedarman menambahkan, uang insert ini akan dipergunakan untuk sosial. Seperti pembangunan fasilitas MCK dan tempat berwudhu Mushalla Nur Ilahi yang merupakan satu-satunya fasilitas umum yang dimiliki masyarakat Sangkua.

“Mengingat sebentar lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadhan, uang insert ini juga akan dipergunakan untuk membeli karpet shalat mushalla yang masih kurang,” katanya.

Syamsoedarman menjelaskan, kegiatan memancing ikan niat ini, diadakan rutin dalam satu tahun sekali dan telah berlangsung selama kurang lebih 15 tahun.

“Ikan endemik di sini yaitu ikan Gariang. Ukurannya besar, bahkan ada yang mencapai beratnya 2-3 kg. Bagi masyarakat yang ingin merasakan sensasi memancing di batang air, daftarkan diri sekarang juga. Untuk mengikuti ivennya, hubungi contact person di nomor 085272763987 dan 081261683885,” sebutnya. (*/yki)

Tag:

Baca Juga

Uji coba jalur Lembah Anai untuk kendaraan roda empat akan dilaksanakan pada 16-21 Desember 2025 pada pukul 16.00-09.00 WIB.
Uji Coba Jalur Lembah Anai untuk Mobil, Bupati Tanah Datar: Selalu Berhati-hati dan Waspada
Aktivis-konten kreator, Ferry Irwandi, beberapa waktu lalu berhasil mengumpulkan donasi untuk korban banjir dan longsor di Sumatra mencapai
Ferry Irwandi Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatra, Willy Aditya: Layak Diapresiasi Negara
Bencana banjir dan tanah longsor yang terus berulang di berbagai wilayah Indonesia sepanjang 2024 dan 2025 tidak bisa lagi dilihat sebagai
Politik Ekstraktif dan Bencana Ekologis: Ketika Sistem Kekuasaan Indonesia Mengorbankan Alam dan Rakyat
Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani melantik dan mengambil sumpah lima Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemkab Dharmasraya
Lantik 5 Pejabat Eselon II, Bupati Dharmasraya Berikan Pesan-pesan Khusus
Jalur Lembah Anai akhirnya bisa dilewati oleh kendaraan roda empat (minibus) mulai Selasa (16/12/2025). Hal itu diketahui dari postingan
Jalur Lembah Anai Akhirnya Bisa Dilalui Roda Empat, Uji Coba 16-21 Desember
Padang masuk dalam 10 besar daerah dengan curah hujan tertinggi di Indonesia. Berdasarkan data BPS, Padang berada di peringkat delapan dengan
Padang Peringkat 8 Daerah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia