DataLanggam - Sejumlah literatur mencatat tanggal 25 Maret dalam sejarah Sumatra Barat. Pada tanggal tersebut, terjadi peristiwa yang bertempat atau terkait dengan Sumbar di masa lalu. Berikut catatan sejarah itu:
25 Maret 1947: Pemerintah RI menandatangani perjanjian Linggarjati dengan Belanda. Belanda mengakui sebagian wilayah RI di Jawa dan Sumatra. Salah satu dampaknya, dibuat garis demarkasi. Di Sumbar, tapal batas itu berada di Padang, yakni, Tabing (Utara), Bungus (selatan) dan Lubuk Begalung (timur). Sementara itu, sebagaimana usahanya membuat negara boneka di tempat lain, di Sumbar, Belanda berusaha mendirikan Daerah Istimewa Sumatera Barat (Disba). Rencana yang didukung sejumlah orang Indonesia pendukung Belanda itu rencana dideklarasikan persis pada hari Linggarjati ditandatangani. Upaya ini gagal, karena hanya 17 orang yang hadir dalam rencana deklarasi yang digelar di Kawasan Belakang Tangsi, Padang, itu.
.
- Mestika Zed dkk dalam "Indarung: Tonggak Sejarah Industri Semen Indonesia" (2001) hlm 124.
- Ahmad Husein dkk dalam "Sejarah perjuangan kemerdekaan R.I. di Minangkabau/Riau, 1945-1950" (1991)
- Pramoedya Ananta Toer dalam "Kronik Revolusi Indonesia Jilid III (1947)" (2001) hlm 112