Pasien Covid-19 di Pasaman Barat Bertambah 12, 9 di Antaranya Karyawan RS Yarsi

Pasien Covid-19 di Pasaman Barat Bertambah 12, 9 di Antaranya Karyawan RS Yarsi

Plh Bupati Pasaman Barat Yudesri. (Ian/Langgam.id)

Langgam.id- Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat mengumumkan penambahan 12 pasien positif Covid-19 Senin (05/10/2020). Sembilan di antaranya merupakan karyawan di Rumah Sakit Yarsi Simpang Empat.

"Sembilan di antaranya karyawan RS Yarsi yang diduga terpapar dari pekerjaan," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Barat Yudesri Senin (05/10/2020).

Baca juga: Kasus Covid-19 Sumbar Bertambah 226, Tersebar di 17 Kabupaten dan Kota

Kata dia, 9 karyawan RS Yarsi itu adalah, E (36), HO (37), EY (32), ZR (21), R (40), RS (26), YD (30), ER (26), dan FH (28).

Kemudian, 3 pasien lagi berinisial H (36), AM (12) dan EW (63). Mereka diduga terpapar karena kontak dengan pasien positif sebelumnya.

Baca juga: 4 Kabupaten dan Kota Jadi Zona Merah Covid-19, Ini Kata Gubernur Sumbar

"Kami sudah melakukan tracking untuk mempercepat pemutusan penyebaran Covid 19 di Kabupaten Pasaman Barat," ujarnya.

Yudesri mengatakan, akan dilakukan pemeriksaan kesehatan lanjutan terhadap 12 pasien baru tersebut. Mereka direncanakan isolasi di Balai Diklat BKPSDM Talu.

Dengan penambahan itu, kata dia, jumlah kasus positif Covid-19 di Pasaman Barat menjadi 102. Rinciannya, 73 pasien sembuh, 3 orang meninggal dunia dan 26 masih menjalani isolasi atau karantina.

"Kami meminta masyarakat untuk tetap patuhi protokol kesehatan Covid-19 dan dukungan pemerintah dalam membasmi penyebaran Covid-19. Penggunaan masker dan jaga jarak perlu diterapkan," ujarnya. (Iyan/AE)

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Tujuh WNA ditangkap di Pasaman Barat setelah diduga terlibat dalam penyebaran ajaran sesat. Penangkapan ini bermula dari sebuah video viral
Tujuh WNA Ditangkap di Pasaman Barat, Diduga Sebarkan Ajaran Sesat