4 Daerah di Sumbar Zona Merah Covid-19, Zona Kuning Tinggal 3

Kasus Covid lima besar, peta zonasi

Ilustrasi Peta Covid-19 di Sumbar (Foto: Langgam.id)

Langgam.id - Empat daerah di Sumatra Barat (Sumbar) masuk kategori zona merah atau berisiko tinggi penyebaran Covid-19. Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal pada Minggu (4/10/2020) merilis, di Sumbar tinggal tiga kabupaten dan kota yang masuk kategori zona kuning atau berisiko rendah. Sisanya, 12 daerah lainnya terkategori sebagai zona oranye atau berisiko sedang.

Hal tersebut dirilis Jasman di situs resmi pemprov Sumbar, Minggu (4/10/2020). Ia mengatakan, hal itu berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke 30 pandemi covid-19 di Sumbar. Zona terkini yang dihitung oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar itu berlaku 4-10 Oktober 2020.
.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Sumbar 4 Oktober: 224 Lagi Positif di 14 Kabupaten dan Kota

Pembagian zona di Sumbar itu adalah sebagai berikut:
.
ZonaMerah (Risiko Tinggi, 4 Daerah)
1. Kota Padang
2. Kota Sawahlunto
3. Kabupaten Padang Pariaman
4. Kabupaten Agam

Zona Oranye (Risiko Sedang, 12 Daerah)
1. Kota Bukittinggi
2. Kota Padang Panjang
3. Kota Payokumbuah
4. Kota Solok
5. Kabupaten Pasaman
6. Kabupaten 50 Kota
7. Kabupaten Solok
8. Kabupaten Tanah Datar
9. Kabupaten Sijunjung
10. Kabupaten Pesisir Selatan
11. Kota Pariaman
12. Kabupaten Dharmasraya

Zona Kuning (Risiko Rendah, 3 Daerah
1. Kabupaten Solok Selatan
2. Kabupaten Pasaman Barat
3. Kabupaten Kepulauan Mentawai

"Dengan telah ditetapkannya status zonasi daerah pada minggu ke-30 ini, diminta Kabupaten Kota segera menyesuaikan segala aktivitas di daerahnya dengan protokol masing-masing zona. Hal ini bertujuan agar penyebaran covid-19 dapat lebih bisa dikendalikan," kata Jasman.

Baca Juga: Sebaran Data dan Zona Covid-19 Sumbar Usai Bertambah 188 Positif dan 115 Sembuh  
.
Jumlah daerah yang masuk zona merah ini, bertambah tiga dari data sehari sebelumnya. Pada Sabru (3/10/2020), hanya Kota Padang yang masuk kategori zona merah di Sumbar. Sementara, 12 kabupaten da kota lainnya zona oranye serta enam daerah zona kuning. (*/SS)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024