Langgam.id - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Emma Yohanna kembali duduk untuk periode 2019-2024 di lembaga senat Republik Indonesia tersebut. Bersama tiga calon legislatif (caleg) lainnya peraih empat besar, mereka akan mewakili Sumatra Barat di DPD untuk lima tahun ke depan.
Emma yang untuk ketiga kalinya ke Senayan berhasil mengumpulkan 530.834 suara. Suara yang diraih isteri Ketua DPW PPP Sumbar Hariadi ini, bahkan melebih perolehan suara calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang hanya memperoleh 407.761 suara di Sumbar.
Kursi kedua untuk DPD diraih Muslim M Yatim dengan perolehan 253.907 suara. Selanjutnya Alirman Sori mendapat 205.859 suara dan Leonardy Harmainy meraih 199.027 suara.
Perolehan suara DPD ini didapat dari hasil rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2019 yang telah dirampungkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar pada Minggu, (12/5/2019) sore.
Emma dan Leonardy merupakan petahana yang duduk di DPD saat ini. Sementara, Alirman pernah menjadi anggota DPD pada periode 2009-2014. Yang sama sekali baru di DPD adalah Muslim M Yatim.
Posisi kelima, berjarak sekitar 25 ribu suara dengan peringkat keempat diduduki Desra Ediwan Anantanur. Mantan Wakil Bupati Solok ini meraih 174.960 suara. Selanjutnya Nurkhalis dengan pedolehan 161.714 suara dan Muliadi Afmar menyusul di posisi ketujuh dengan suara 139.132.
Tiga kandidat dengan suara terendah masing-masing, Ibrani dengan perolehan 33.363 suara. Disusul Julia Agusta dengan angka 25.575 dan paling buncit dikunci Irdam Imran di angka 16.878 suara.
Sementara itu, mantan Wasekjen DPD RI Zul Evi Astar yang juga maju sebagai calon anggota DPD hanya meraih 51.237 suara.
Ketua KPU Sumbar Amnasmen mengatakan, penyelesaian rekapitulasi tertunda dua hari dari rencana semula. Namun, proses rekapitulasi bisa dilaksanakan dengan baik.
"Alhamdulillah, teman-teman sudah melihat berjalan dengan baik. Seluruh partai politik yang hadir dan Bawaslu kita sepakat itu sudah kita selesaikan," katanya.
Berikut perolehan lengkap calon DPD berdasarkan rekapitulasi suara tingkat provinsi Sumbar:
Dalam rekapitulasi ini, yang ditulis mendapat suara 0 adalah H. Afrizal yang meninggal dunia setelah ditetapkan jadi calon anggota DPD. (Rahmadi/RC)