Langgam.id- Pembangunan Jembatan Pulai yang berada di Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya sudah mencapai 92 persen. Rencananya bakal diresmikan pada Senin (21/09/2020).
"Pembangunannya sudah mencapai 92 persen. Rencananya akan dilakukan syukuran atas pembangunan Jembatan Pulai dan mulai digunakan pada 21 September 2020," ujar Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan.
Kata Sutan, Jembatan Pulai akan dicat warnai warni. Sehingga jembatan ini bisa menjadi ikon baru di Dharmasraya, terutama bagi masyarakat Pulai.
Jembatan Pulai yang membentang sepanjang 200 meter di Sungai Batang Hari ini, menghubungkan 3 kecamatan, yaitu Kecamatan Situang, Padang Laweh dan Timpeh.
"Jembatan ini menjadi urat nadi perekonomian masyarakat," ujarnya.
Sutan Riska sudah mulai merancang pembangunan Jembatan Pulai itu sejak 2016. Ia sempat mengajak Anggota Komisi V DPR RI dan Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk melihat kondisi jembatan bailey yang sudah berusia 40 tahun.
"Terakhir, pada Februari 2018 Presiden Joko Widodo datang ke Dharmasraya dan melihat langsung kondisi jembatan yang memprihatinkan itu," ujarnya.
Alhasil, kata dia, pemerintah menganggarkan pembangunan Jembatan Pulai secara permanen dengan menggunakan APBN senilai Rp 65 miliar. (*)