Layanan di Sukomananti Pasaman Barat Tutup, Warga Bisa ke 4 Puskesmas Terdekat

Sukomananti Pasaman Barat

Puskesmas Sukomananti (Sukamenanti) Pasaman Barat. (Foto: Ian)

Langgam.id - Pelayanan kesehatan di Puskesmas Sukomananti (sering juga ditulis Sukamenanti), Kabupaten Pasaman Barat, ditutup sementara. Sekitar 17 ribu masyarakat di wilayah kerjanya tetap bisa mendapatkan layanan kesehatan di empat puskesmas terdekat. Selain itu, seluruh bidan jorong tetap bisa memberikan pelayanan karena tidak kontak dengan pasien positif dari Puskesmas Sukomananti Pasaman Barat.

Kepala Puskesmas Sukomananti Riza Amelia mengatakan, sudah berkoordinasi dengan empat puskesmas terdekat, agar bisa melayani masyarakat. Empat puskesmas terdekat di antaranya Pusekesmas Lembah Binuang, Puskesmas Kajai, Puskesmas Simpang Empat dan Puskesmas Aia Gadang. Langkah itu diambil agar masyarakat Pasaman Barat tetap bisa mendapatkan layanan kesehatan.

"Sejak ditutup kami sudah berikan pengumuman dan minta masyarakat datangi Puskesmas terdekat. Sebab, kami belum tahu sampai kapan penutupan akan berlangsung," ujarnya, Senin (31/8/2020).

Riza Amelia menambahkan, dari total 17 ribu masyarakat yang dilayani Puskesmas ini, 9000 di antaranya merupakan pasien BPJS, sehingga membutuhkan rujukan atau sejenisnya. Namun, hingga hari ini belum ada masyarakat yang mengeluh, sebab informasi tersebut sudah disampaikan kepada masyarakat melalui wali nagari dan jorong. "Masyarakat sangat faham dan mengerti dengan kondisi sekarang," ujarnya.

Hingga hari ini, berdasarkan pantauan, kondisi kesehatan seluruh petugas dan staf di Puskesmas Sukomananti dalam kondisi sehat dan bisa beraktivitas seperti biasa dan tetap berada di rumah dan isolasi hingga hasil swab keluar. (Ian/SS).

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Tujuh WNA ditangkap di Pasaman Barat setelah diduga terlibat dalam penyebaran ajaran sesat. Penangkapan ini bermula dari sebuah video viral
Tujuh WNA Ditangkap di Pasaman Barat, Diduga Sebarkan Ajaran Sesat