Langgam.id - Kasus positif covid-19 di Padang, Sumatra Barat (Sumbar) hari ini bertambah 28 kasus. Penambahan per 22 Agustus pukul 15.00 WIB itu didominasi oleh pasien berstatus pegawai negeri sipil (PNS).
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, mengatakan, ada 18 PNS di Padang yang terkonfirmasi positif. Mereka diduga terpapar di lingkungan kerja.
"Terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara," kata Jasaman dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/8/2020).
Selian PNS, ada juga tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif covid-19. Tenaga kesehatan itu kini dirawat di RSUP M Djamil Padang.
Baca juga: Update Covid-19: Pasien Sembuh di Sumbar Tembus 1.000 Orang
Saat ini, Total pasien positif di Padang sebanyak 973 orang. Pasien meninggal tercatat 34 orang (3,5%) dan sembuh 686 orang (70,5%).
Berikut rincian penambahan 28 kasus covid-19 di Kota Padang 22 Agustus 2020:
Wanita 34 th, warga Lubuak Kilangan, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 29 th, warga Jati, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUP Dr. M. Djamil.
Wanita 53 th, warga Batipuah Panjang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 47 th, warga Lb. Lintah, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 56 th, warga Lb. Buayo, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 55 th, warga Batang Kabuang Gantiang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 37 th, warga Lb. Lintah, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 24 th, warfa Flamboyan Baru, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 39 th, warga Lolong Belanti, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 55 th, warga Binuang Kp. Dalam, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 50 th, warga Rimbo Kaluang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 45 th, warga Tabiang Banda Gadang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 36 th, warga Andaleh, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 39 th, warga Padang Pasir, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 55 th, warga Kurao Pagang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 55 th, warga Pasie Nan Tigo, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 31 th, warga Kuranji, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 44 th, warga Flamboyan Baru, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 43 th, warga Batang Kabuang Gantiang, status IRT, terinfeksi karena kontak bhayangkara, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 50 th, warga Lb. Buayo, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 63 th, warga Ulak Karang Utara, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak di pasar raya, status meninggal dunia.
Wanita 27 th, warga Parak Gadang Timur, pekerjaan swasta, diduga terpapar daei aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 19 th, warga Koto Lua, status ex pelajar, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Pekanbaru tangfal 10 Agustus 2020, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 36 th, warga Parupuak Tabiang, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pria 55 th, warga Kp. Jua, pekerjaan sopir, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 48 th, warga Kp. Jua, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 23 th, warga Kp. Jua, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Wanita 16 th, warga Kp. Jua, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara. (*/ABW)