Langgam.id- Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan meresmikan Pasar Mayang Taurai di Nagari Koto Gadang Kecamatan Koto Besar, Selasa (07/07/20).
Baca juga: Dharmasraya Kini Punya Nagari ‘Tageh’ Rumah Gadang
Pasar Mayang Taurai Dharmasraya dibangun dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN sebesar Rp 1,2 miliar lebih.
"Dengan kondisi pasar yang sudah semakin baik ini, semoga dapat menambah minat pengunjung untuk berbelanja di pasar ini," ujarnya Selasa (07/07/2020).
Sutan Riska mengatakan, pembangunan pasar rakyat ditujukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Pemkab Dharmasraya telah melakukan revitalisasi terhadap 19 pasar rakyat dari 37 pasar yang ada yang tersebar di seluruh kecamatan, sejak 4 tahun terakhir.
"Selama tahun 2016 sampai dengan 2020, pembangunan infrastruktur pasar dilakukan dengan menggunakan dana pusat," ujarnya.
Di antaranya, kata Sutan, dari DAK dan Dana Tugas Pembantuan Kementerian Perdagangan, dengan total anggaran Rp 17,5 miliar lebih. Kemudian dana APBD senilai Rp 2,1 miliar.
Ia mengaku, membangun pasar ini perlu perjuangan yang cukup berat, karena keterbatasan APBD Dharmasraya.
"Sehingga kita bersaing dengan daerah lain di Indonesia untuk mendapatkan anggaran pusat. Alhamdulillah, dengan perjuangan pemerintah daerah melalui Dinas Kumperdag, anggaran pusat itu dapat kita raih demi pembangunan infrastruktur pasar di daerah kita ini," ujarnya.
Pemkab Dharmasraya juga telah mengalokasikan dana senilai Rp 3,4 milyar untuk pengembangan Unit Metrologi Legal, dalam rangka perlindungan terhadap konsumen, terutama terhadap kebenaran hasil pengukuran timbangan.
Sutan berharap, wali nagari dan pengelola pasar, untuk dapat memelihara bangunan pasar dengan baik, agar nilai manfaat dari pembangunannya dapat dipertahankan. (*/SRP)