Langgam.id - Selama enam hari dalam sepekan terakhir sejak Sabtu (13/6/2020) hingga Jumat (19/6/2020) ini, dua labor di Sumatra Barat (Sumbar) memeriksa 7.585 sampel swab. Dari jumlah tersebut, kasus positif yang ditemukan tak sampai 10 per hari.
Dari total sampel swab yang diperiksa selama 6 hari (kecuali libur pada Minggu) dalam rentang sepekan itu, petugas labor total hanya menemukan 29 kasus positif (0,38 persen).
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar Jasman Rizal pada Jumat (19/6/2020) ini mengatakan, dari 964 sampel swab yang diperiksa, terkonfirmasi sampel positif sebanyak 4 orang.
Berikut data yang disampaikan gugus tugas Sumbar selama sepekan terakhir:
- Sabtu 13 Juni: 964 spesimen, positif 3
- Minggu 14 Juni: 1.625 spesimen, positif 7
- Senin 15 Juni: tidak ada pemeriksaan pada Minggu
- Selasa 16 Juni: 1.583 spesimen, positif 6 orang
- Rabu 17 Juni: 1.898 spesimen, positif 4 orang
- Kamis 18 Juni: 551 spesimen, positif 5 orang
- Jumat 19 Juni: 964 spesimen, positif 4 orang
Penambahan ini melambat bila dibandingkan pekan-pekan sebelumnya. Penambahan kasus positif di Sumbar sempat di atas 30 kasus per hari.
Baca Juga: Deteksi Dini Covid-19, Labor Telah Periksa Sampel Swab 27 Ribu Warga Sumbar
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno pada Sabtu (13/6/2020) mengatakan, dua labor di Sumbar sudah memeriksa 27 ribu sampel swab. Dengan penambahan lebih 7 ribu sampel swab sepekan ini artinya, kedua labor di Sumbar sudah memeriksa sekitar 34 ribu sampel. Jumlah ini, sudah mendekati 0,7 persen dari lebih kurang 5 juta penduduk Sumbar.
Saat penambahan kasus positif di Sumbar melambat, meski pemeriksaan masih masif, penambahan kasus di berbagai provinsi di Indonesia meningkat tajam.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Sumbar Kian Landai, Kini Peringkat 15 Setelah Sempat Nomor 8 Nasional
Hal ini membuat posisi Sumbar secara nasional terus turun. Kini, posisi Sumbar di peringkat 15. Sumbar sempat berada pada peringkat ke-8 nasional, ketika awal-awal masif memeriksa sampel swab. (*/SS)