Langgam.id- Pasar Atas Bukittinggi atau yang dikenal Pasa Ateh sudah diresmikan Kamis (18/06/2020). Pasar Ateh dibangun kembali setelah terbakar pada Oktober 2017.
Baca juga: Pasa Ateh Bukittinggi Diresmikan, Ramah Lingkungan dan Modern
Namun, Pasa Ateh yang dibangun dengan konsep ramah lingkungan dan modern belum bisa beroperasi, karena butuh persiapan.
"Pasa Ateh akan mulai beroperasi pada Juli 2020. Tentu sebelumnya ada banyak persiapan melalui Dinas Pasar," ujar Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias Kamis (18/06/2020).
Pembangunan kembali Pasa Ateh menelan biaya mencapai Rp 292 miliar. Pasa Ateh dibangun 4 lantai dengan 835 toko.
Ramlan mengatakan, Pasar Ateh memiliki tema green building dan modern. Dibangun selaras dengan Jam Gadang yang menjadi ikon Kota Wisata itu.
Pembanggunan kembali Pasa Ateh menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Sejak terjadinya kebakaran pada Oktober 2017, Kementerian PUPR mendapat instruksi dari mantan Wapres Jusuf Kalla untuk pembangunan kembali, dengan tema ramah lingkungan dan modern," ujar Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Jhon Wempi Wetipo saat meresmikan Pasa Ateh secara virtual. (KW/SRP)