Langgam.id- Tarekat Syattariyah yang berpusat di Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat belum berpuasa. Tarekat ini baru akan melihat hilal atau bulan pada Jumat (24/04/2020).
Berbeda dengan pemerintah dan sejumlah organisasi umat Islam lainnya, yang sudah menetapkan awal Ramadan pada Jumat (24/04/2020).
"Kami Jumat sore ini baru akan melihat hilal," ujar Qhadi Syattariyah Ulakan Tuanku Ali Amran, Jumat (24/04/2020).
Baca juga: Hilal di Sumbar Belum Tampak, Puasa Awal Ramadan 2020 Ditetapkan Besok
Tuanku Ali mengatakan, melihat hilal hanya dengan mata telanjang di tepi pantai, tepatnya di halaman makam Syekh Burhanuddin.
Biasanya, masyarakat berbodong-bondong ke Ulakan untuk melihat hilal tersebut. Seribuan orang memadati kawasan makam Syekh Buhanuddin tersebut.
"Kami imbau agar masyarakat tidak ramai-ramai ke sini, untuk menghindari penyebaran virus," ujarnya.
Penetapan awal Ramadan Tarekat Syattariayah berdasarkan hisab takwim qamsyiah, yang diajarkan secara turun menurun. Kemudian dilanjutkan dengan rukyat.
Tarekat ini dipercaya dibawa Syekh Burhanuddin yang juga diyakini jemaah sebagai orang pertama yang membawa ajaran Islam ke Sumbar.
Makam Syekh Burhanuddin juga ramai dikunjungi jemaah dari berbagai daerah setiap 10 Syafa. Uapaca bMereka menghadiri upacara bersyafar untuk memperingati wafatnya Syekh Burhanuddin. (SRP)