Persentase Kesembuhan Pasien Positif Corona di Sumbar Sementara di Atas Nasional

Persentase Kesembuhan Pasien Positif Corona Covid-19 di Sumbar Sementara di Atas Nasional

Data pantauan Covid-19 di Sumatra Barat hingga Rabu (8/4/2020) sore. (Infografis: corona.sumbarprov.go.id)

Langgam.id - Tingkat kesembuhan pasien positif corona di Sumatra Barat (Sumbar) sementara berada di atas persentase secara nasional. Hal tersebut bisa dilihat dari data hingga Rabu (8/4/2020) sore.

Dari situs resmi Sumbar Tanggap Corona hingga Rabu, total 26 kasus warga Sumatra Barat yang dinyatakan positif corona (Covid-19). Sebanyak empat orang di antaranya, dinyatakan sembuh. Dengan demikian, tingkat kesembuhan sementara mencapai 15,38 persen.

Sedangkan data nasional yang bisa dilihat di situs covid.19.com, dari total kasus positif 2.956, baru 222 orang yang dinyatakan sembuh. Atau, baru sekitar 7,51 persen. Namun, data kesembuhan pasien di Sumbar belum direkap dalam data nasional itu. Warga yang positif di Sumbar di situs ini, juga baru 18 orang.

Bila dibandingkan lagi dengan data seluruh negara dunia di situs worldometers.info, dari 1.518.719 total kasus positif, 330.589 orang (21,76 persen) dinyatakan sembuh. Itu artinya, tingkat kesembuhan di Sumbar maupun secara nasional di Indonesia masih di bawah rata-rata dunia.

Pada Rabu, Pemerintah Provinsi Sumatra Barat mengumumkan ada tambahan 3 pasien positif corona (Covid-19) yang dinyatakan sembuh. Sehingga total pasien sembuh sudah mencapai 4 orang.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, 3 pasien yang baru sembuh itu di antaranya, seorang perempuan asal Kabupaten Pesisir Selatan yang dirawat RSUP M Djamil Padang.

Kemudian 2 orang pasien isolasi mandiri di Kota Padang. Pasien tersebut berjenis kelamin perempuan dan laki-laki. Sebelumnya, juga ada pasien positif corona yang dinyatakan sembuh di RSAM Bukittinggi. Seorang perempuan yang bekerja di sekretariat DPRD Tanah Datar.

“Selain 4 sembuh, informasinya ada 3 orang yang kondisinya stabil,” ujar Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno dalam rilis yang dikutip langgam.id Rabu (8/4/2020).

Irwan mengapresiasi dan berterima kasih kepada dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya yang telah berjuang mengatasi Covid-19 di Sumbar.

“Tenaga kesehatan menjadi garda paling depan dalam menangani kasus ini. Mereka telah berjuang demi kesembuhan para pasien positif Covid-19,” ujarnya.

Sementara, data kasus meninggal hingga Rabu, di Sumbar adalah 1 dari 26 kasus positif atau 3,84 persen. Untuk nasional, 240 dari 2.956 kasus positif atau 8,12 persen. Sedangkan untuk rata-rata dunia, sebanyak 88.502 orang meninggal dari total 1.518.719 kasus seluruh dunia  atau 5,83 persen.

Artinya, kasus meninggal di Sumbar sementara masih di bawah rata-rata dunia. Sedangkan angka meninggal secara nasional, di atas rata-rata persentase dunia. (*/SRP/SS)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024