Langgam.id- Pemerintah Kota Pariaman meremajakan sejumlah pohon pelindung yang sudah tua, untuk mengantisipasi dampak dari cuaca ekstrem di Kota Pariaman.
Hal tersebut dibenarkan oleh Wakil Walikota Pariaman Mardison Mahyuddin, saat meninjau langsung proses penebangan pohon pelindung yang sudah tua, di Desa Kampung Baru Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman Kamis (06/2).
Ia mengatakan, peremajaan dilakukan dengan cara menebang sebagian pohon tersebut, agar tidak mengancam masyarakat yang melewati area pohon di saat cuaca ekstrim. Sebab, bisa saja beberapa ranting atau dahan tersebut patah dan akan menimpa masyarakat.
“Kita sudah insruksikan OPD terkait untuk melakukan peremajaan terhadap seluruh pohon pelindung yang sudah tua, baik bersifat membahayakan ataupun tidak. Karena yang namanya sudah tua kita tidak tahu kapan akan patah atau kalau ada badai, akan roboh. Sebelum semua terjadi dan membahayakan warga, kita lakukan secepat mungkin seperti pohon pelindung di Desa Kampung Baru ini," ujarnya.
Ia mengatakan, pohon pelindung bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, namun semua pihak. Ada kalanya kerana posisi pohon jauh sehingga luput dari pantauan OPD.
Maka, kata dia, pasrtisipasi masyaraat sangat diharapkan untuk bisa melaporkannya kepada Dinas Perkim dan LH Kota Pariaman.
“Kami sangat berterima kasih apabila masyarakat juga andil dalam menjaga pohon pelindung. Kami juga meminta partisipasi masyarakat apabila pohon pelindung di sekitarnya sudah berusia tua dan patut dilakukan peremajaan, langsung saja laporkan ke OPD terkait yaitu Dinas Perkim LH yang beralamat di samping pertamina Kampung Pondok," ujarnya. (Inforial)