Langgam.id - Tim gabungan berhasil mengevakuasi seorang pendaki atas nama Rehan Fadila yang terjatuh di cadas Gunung Marapi. Remaja 17 tahun asal Lubuk Buaya, Kota Padang ini sampai di kaki gunung pada Senin (10/2/2020) sekitar pukul 03.39 WIB dini hari.
Sebelumnya, pendaki itu terpeleset dan jatuh di lereng gunung pada Minggu (9/2) sekitar pukul 10.00 WIB pagi. Kantor Pos SAR dan Ranger Marapi serta Bukittinggi Rescue Tim langsung melakukan evakuasi.
"Setelah sampai berhasil dievakuasi ke bawah korban langsung dilarikan ke RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi. Korban mengalami luka di kepala serta tingkat kesadaran yang menurun," kata Roby, Senin (10/2/2020).
Roby mengatakan, pihaknya butuh waktu hingga 4,5 jam untuk mengevakuasi korban menggunakan tandu dan berhati-hati melewati area gunung karena tandu yang dibawa petugas harus selalu rata dan stabil.
"Tidak ada halangan dan hambatan berarti, karena kami menggunakan peralatan operasional standar Basarnas dan penerangan yang mumpuni," kata Roby.
"Dari keterangan saksi (teman korban), baru pertama kali mendaki gunung dan sebelum kejadian, sempat terjatuh sebanyak dua kali," sambungnya.
Seperti diketahui, korban mulai melakukan pendakian bersama satu orang rekannya pada Sabtu (8/2) malam. Namun ketika hendak mau turun, korban terpeleset hingga terjatuh di cadas Gunung Marapi. Korban mengalami luka di kepala, lutut, hingga tangan. (Irwanda/SS)