3 Daerah di Sumbar Belum Maksimal Nikmati Layanan Sinyal Komunikasi

3 Daerah di Sumbar Belum ada Sinyal

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumbar, Yeflin Luandri. (Rahmadi)

Langgam.id - Sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) belum terjangkau maksimal oleh jaringan telekomunikasi. Setidaknya, ada tiga daerah yang masih memiliki sinyal lemah untuk mengakses komunikasi jarak jauh dan layanan internet.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumbar, Yeflin Luandri, mengatakan tiga daerah itu yakni, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Solok Selatan, dan Pasaman Barat. Sementara untuk 16 kabupaten dan kota lainnya sudah menikmati jaringan sinyal dengan baik.

"Tiga daerah Itu memang masih lemah, karena memang daerahnya berbeda dari daerah-daerah lain seperti di Padang atau Pariaman," katanya di Padang, Rabu (5/2/2020).

Menurutnya, pemerintah terus memperbaiki layanan untuk memperbaiki kualitas sinyal daerah tersebut, agar sama dengan daerah lain. Caranya dengan terus menambah membangun tower Base Transceiver Station (BTS).

Pembangunan BTS itu bekerjasama dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo dari pemerintah pusat. Pembangunan tersebut sudah diajukan, namun belum seluruhnya direalisasikan.

"Tentu ini bergantung dengan kemampuan ketersediaan dana dari pusat, dari Kemenkominfo," katanya.

Ke depan, penambahan junlah menara BTS akan terus diusahakan penambahan agar semua masayarakat bisa menikmati jaringan telekomunikasi sama. Menurutnya, tiga daerah yang masih lemah itu bisa menangkap sinyal minimal 2G untuk menelpon dan sms biasa.

Sementara untuk internet harus memiliki sinyal minimal 3G. Daerah tersebut sudah memimiliki 3G dan 4G walaupun tidak merata seluruh nagari dan desa.

"Kalau daerah lainnya sudah banyak yang 4G. Sedangkan tiga daerah itu juga ada tapi belum seluruh wilayah nagari, banyaknya di kawasan pusat saja karena disana yang lebih ramai," katanya. (Rahmadi/ICA)

Baca Juga

Gubernur Mahyeldi Apresiasi Pemusnahan Barang Ilegal oleh Bea Cukai Teluk Bayur
Gubernur Mahyeldi Apresiasi Pemusnahan Barang Ilegal oleh Bea Cukai Teluk Bayur
Biro Pemerintahan dan Otda Pemprov Sumbar Gagas Inovasi 'SARASA'
Biro Pemerintahan dan Otda Pemprov Sumbar Gagas Inovasi 'SARASA'
Gubernur Mahyeldi Tegaskan Komitmen Sumbar Dukung Program Nasional
Gubernur Mahyeldi Tegaskan Komitmen Sumbar Dukung Program Nasional
Pemprov Luncurkan Program Desa Devisa di Limapuluh Kota Dorong Petani Gambir Naik Kelas
Pemprov Luncurkan Program Desa Devisa di Limapuluh Kota Dorong Petani Gambir Naik Kelas
Sumbar Tetapkan Status Siaga Darurat Karhutla hingga 60 Hari ke Depan
Sumbar Tetapkan Status Siaga Darurat Karhutla hingga 60 Hari ke Depan
Atasi Kekurangan Jagung, Pemprov dan Polda Sumbar Jalin Kolaborasi dengan Investor Tingkatkan Produksi
Atasi Kekurangan Jagung, Pemprov dan Polda Sumbar Jalin Kolaborasi dengan Investor Tingkatkan Produksi