Sepekan Bencana, Pengungsi di Salareh Aia Keluhkan Tak Ada Fasilitas MCK dan Air Bersih

Masyarakat yang mengungsi di Posko SDN 05 Jorong Kayu Pasak, Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, mengeluhkan tidak adanya fasilitas MCK

Para warga yang mengungsi di Posko SDN 05 Jorong Kayu Pasak, Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam. [foto: S Taufiq]

Langgam.id – Masyarakat yang mengungsi di Posko SDN 05 Jorong Kayu Pasak, Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, mengeluhkan tidak adanya fasilitas MCK (mandi, cuci, kakus) hingga hari ketujuh pascabencana.

Selain menumpang di rumah warga yang tidak terdampak, sebagian pengungsi terpaksa buang air besar di area terbuka.

“Maaf bicara ya, kini kalau kita pergi ke belakang SD ini berjalan ke sini ketemu kotoran manusia, berjalan ke sini ketemua juga kotoran manusia. Karena sampai saat ini belum ada fasilitas MCK,” ujar warga terdampak Ibung Arfi (55), Rabu (3/12/205).

Ia mengatakan, kondisi posko yang masih sangat kurang air bersih sampai saat ini. Terkadang pengungsi terpaksa untuk tidak mandi beberapa hari.

Hal senanda juga disampaikan oleh pengungsi lainnya Neli (37), bahwa belum ada fasilitas MCK di posko tersebut. Ia beberapa kali menumpang ke rumah warga yang tidak terdampak becana untuk buang air besar.

“Kondisi air bersih di rumah-rumah warga juga sedikit kadang untuk mandi sudah tidak cukup,” kata Neli.

Sedangkan bantuan sembako kata Neli sudah tercukupi sejauh ini. Para penggungsi mendapatkan tiga kali makan sehari.

Ia berharap pemerintah menyediakan fasilitas MCK untuk para pengungsi, serta fasilitas air bersih. (fx)

Baca Juga

Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Pencarian Korban Galodo di Salareh Aia Agam, Petugas Terhadang Lumpur Setinggi Bahu
Menjelang azan magrib berkumandang, Abdul Gani (57) masih hilir mudik di posko BPBD di Silareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam,
Kisah Penjual Es Krim Cari Istri yang Hilang saat Galodo, Bawa Sehelai Foto dari Posko ke Posko
Belasan pemuda bergantian meniti batang pohon kelapa sebagai jembatan darurat yang dibentangkan di Sungai Nanggang, Jorong Subarang Aia,
Akses Putus, Pemuda Titi Jembatan Darurat Bawa Bantuan ke Subarang Aia Agam
Nagari Koto Gadang, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, masuk 30 besar desa wisata di ajang Wonderful Indonesia Award (WIA) 2025
Masuk 30 Besar Desa Wisata WIA 2025, Tim Juri Sambangi Nagari Koto Gadang
Mayat Perempuan Muda Mengapung di Danau Meninjau, Polisi Ungkap Tak Ada Tanda Kekerasan
Mayat Perempuan Muda Mengapung di Danau Meninjau, Polisi Ungkap Tak Ada Tanda Kekerasan
Ratusan siswa diduga menjadi korban keracunan MBG di Kabupaten Agam. Mulai dari tingkat TK, SD hingga SMP. Selain itu juga terdapat guru
Ratusan Siswa Keracunan MBG di Agam, LBH Padang Desak Negara Harus Bertanggung Jawab