Langgam.id — Bank Nagari mengimbau seluruh nasabah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap akun media sosial palsu yang mengatasnamakan Bank Nagari, khususnya akun-akun yang menawarkan undian berhadiah seperti program “OLLIN” atau tabungan berhadiah.
Dalam beberapa hari terakhir, beredar unggahan di media sosial yang menggunakan nama dan logo Bank Nagari secara tidak sah. Unggahan tersebut memuat tautan mencurigakan yang menjanjikan hadiah besar, seperti mobil, uang tunai, hingga paket umrah. Meski tampilannya menyerupai saluran resmi, akun-akun ini merupakan bagian dari modus penipuan (phishing) yang bertujuan mencuri data pribadi dan informasi keuangan nasabah.
Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Candra, menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah menyelenggarakan undian atau promosi berhadiah melalui tautan yang tidak resmi.
“Kami mengingatkan seluruh nasabah agar tidak mudah percaya terhadap pesan atau unggahan yang mengatasnamakan Bank Nagari tanpa kejelasan sumber. Jangan pernah mengklik tautan mencurigakan atau memberikan data pribadi, nomor rekening, PIN, maupun kode OTP kepada pihak mana pun,” tegas Gusti Candra.
Ia juga menjelaskan bahwa saat ini memang tengah berlangsung Program Undian Gebyar Hadiah Tabungan Bank Nagari, yang akan berakhir pada awal tahun 2026. Namun, seluruh informasi resmi terkait program tersebut hanya disampaikan melalui kanal-kanal resmi Bank Nagari yang telah terverifikasi.
Saluran resmi Bank Nagari yang dapat diakses masyarakat adalah sebagai berikut:
- Website: https://www.banknagari.co.id
- Instagram: @banknagari.co.id
- TikTok: @banknagari.co.id
- Facebook: @banknagari.co.id
- YouTube: Bank Nagari Sumbar
- Call Center Nagari Call: 150234
Bank Nagari juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur oleh tawaran hadiah dari akun yang tidak dikenal. Ciri-ciri umum akun palsu antara lain nama akun yang menyerupai akun resmi, unggahan berisi janji hadiah besar, serta penggunaan tautan dengan domain mencurigakan atau ekstensi asing.
“Keamanan data dan kepercayaan nasabah adalah prioritas utama kami. Karena itu, kami terus mengedukasi masyarakat agar lebih waspada terhadap berbagai modus penipuan digital,” tambah Gusti Candra.
Sebagai langkah pencegahan, Bank Nagari secara berkala menyampaikan konten edukatif bertajuk “Waspada Modus Penipuan” melalui kanal digital resminya. Konten ini bertujuan membantu masyarakat mengenali ciri-ciri akun palsu dan menghindari potensi kerugian akibat kejahatan siber.