Universitas Andalas Laksanakan Pengabdian Kemitraan Berbasis Masyarakat di Nagari Balai Nan Panjang


Langgam.id - Tim Pengabdian dari Universitas Andalas (Unand) melalui Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Andalas melaksanakan kegiatan Program Pengabdian kepada Masyarakat skema Program Kemitraan Masyarakat Membantu Nagari Membangun yang didanai oleh Kemdiktisaintek Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini berlangsung di Nagari Balai Nan Panjang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota, pada Sabtu (9/8), dengan mengusung tema: “Membangun Nagari Mandiri dan Berdaya Melalui Strategi Inovatif dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan Halal.”

Program ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Andalas untuk berperan aktif dalam membina dan mendampingi masyarakat nagari agar lebih mandiri, berdaya, serta mampu mengembangkan potensi lokalnya. Acara dihadiri oleh perangkat nagari, tokoh adat, kelompok tani, serta warga dari berbagai jorong di Balai Nan Panjang.

Dalam sambutannya, Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Unand, Rahmi Awalina, menjelaskan bahwa ketahanan pangan halal menjadi isu strategis yang tidak hanya berkaitan dengan ketersediaan pangan, tetapi juga kualitas, keamanan, keberlanjutan, dan nilai tambah yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

“Pangan halal kini bukan sekadar kebutuhan religius, tetapi juga menjadi tren global dengan potensi pasar luas. Melalui pendekatan inovatif, seperti pemanfaatan teknologi tepat guna, sertifikasi halal, dan pengelolaan rantai pasok yang efisien, masyarakat nagari dapat memposisikan diri sebagai produsen pangan yang unggul,” ujarnya.

Selama kegiatan, peserta mendapatkan paparan materi mengenai konsep ketahanan pangan halal, strategi diversifikasi pangan berbasis sumber daya lokal, hingga tips mengembangkan produk sesuai standar pasar nasional. Diskusi interaktif memberi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan tantangan, mulai dari keterbatasan teknologi, kesulitan pemasaran, hingga kebutuhan pendampingan dalam pengurusan sertifikasi halal.

Sebagai tindak lanjut, tim pengabdian juga akan memberikan pelatihan praktis dalam pengolahan produk pangan dan bidang peternakan agar masyarakat siap mengembangkan ketahanan pangan berbasis nagari. Semua masukan dari warga akan menjadi dasar dalam menyusun program pelatihan yang aplikatif dan berkelanjutan.

Wali Nagari Balai Nan Panjang menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Universitas Andalas.
“Program ini sejalan dengan visi nagari untuk menjadi mandiri dan berdaya. Dukungan dari akademisi membuka wawasan masyarakat tentang potensi yang bisa dikembangkan dan memberikan langkah konkret untuk mencapainya,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, masyarakat Balai Nan Panjang diharapkan mampu membangun sistem pangan halal yang mandiri, inovatif, dan berkelanjutan. Selain memperkuat ketahanan pangan nagari, langkah ini juga diyakini akan membuka peluang usaha baru yang berdampak positif pada kesejahteraan ekonomi masyarakat. (*/)

Baca Juga

Ibu-Ibu Nagari Balai Nan Panjang Antusias Ikuti Pelatihan Olahan Pisang bersama Tim Pengabdian Unand
Ibu-Ibu Nagari Balai Nan Panjang Antusias Ikuti Pelatihan Olahan Pisang bersama Tim Pengabdian Unand
Duta Besar (Dubes) Australia, Roderick Brazier mengungkapkan Sumatra Barat (Sumbar) berada di garda terdepan dalam manajemen risiko bencana.
Australia Komitmen Perdalam Kolaborasi dengan Indonesia dalam Ketahanan Bencana
Alumni FK Unand Gelar Seminar Ziswaf dan Luncurkan LAZ
Alumni FK Unand Gelar Seminar Ziswaf dan Luncurkan LAZ
Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Andalas (Unand) berhasil meraih juara 1 pada International Walisongo Scientific Competition 2025.
Mahasiswa Teknik Unand Juara 1 IWSC 2025
Rektor Universitas Andalas, Efa Yonnedi melepas lima mahasiswa UNAND mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional yang digelar
Lima Mahasiswa UNAND Ikuti Program KKN Internasional
Universitas Andalas (UNAND) mengukuhkan lima guru besar tetap dari Fakultas Teknik di Gedung Convention Hall Kampus Limau Manis,
Kukuhkan 5 Guru Besar, Kini UNAND Miliki 210 Profesor